Prediksi Skor Kanada vs Uruguay di Perebutan Juara 3 Copa America pada 14 Juli 2024

TRIBUNJAMBI.COM - Perebutan posisi ketiga di ajang Copa America 2024 akan menyajikan pertandingan Kanada vs Uruguay dengan prediksi skor mengarah pada kemenangan anak asuh Marcelo Bielsa.

Laga ini akan berlangsung pada Minggu, 14 Juli 2024 pukul 07.00 WIB.

Pratinjau Pertandingan

Kanada akan berhadapan dengan Uruguay dalam perebutan tempat ketiga Copa America 2024 di Stadion Bank of America di North Carolina pada Sabtu malam.

Sementara The Reds menderita sakit hati di semifinal melawan Argentina, La Celeste dikalahkan di empat besar oleh Kolombia.

Harapan Kanada untuk menjadi tim CONCACAF kedua setelah Meksiko yang mencapai final Copa America berakhir di babak semifinal pada hari Selasa ketika mereka menderita kekalahan 2-0 dari juara bertahan Argentina.

Setelah mengalahkan Venezuela melalui adu penalti di perempat final, The Reds mendapat kekalahan dua gol yang sama seperti yang mereka derita saat melawan La Albiceleste di pertandingan pembuka penyisihan grup kurang dari tiga minggu lalu, dengan gol di kedua babak babak pertama.

Julian Alvarez dan Lionel Messi menutup debut turnamen Kanada yang mengesankan.

Meskipun gagal, pelatih kepala Jesse Marsch percaya bahwa para pemainnya dapat tetap tenang, karena kampanye mereka berjalan "jauh lebih baik dari apa yang bisa dibayangkan", terutama kemajuan yang lebih jauh dari pasangan CONCACAF Meksiko dan negara tuan rumah AS, serta juara dunia lima kali Brasil.

Marsch “optimis mengenai masa depan Kanada” yang akan berusaha keras untuk membangun turnamen Copa America yang sukses sebelum menjadi tuan rumah bersama Piala Dunia 2026, dengan prioritas setidaknya lolos dari grup.

Berada di peringkat 48 Dunia menurut FIFA, Kanada kini fokus untuk mengamankan tempat ketiga di Copa America.

Namun, mereka harus menjadi yang teratas melawan tim Uruguay yang menderita kekalahan persahabatan 2-0 dalam satu-satunya pertemuan mereka sebelumnya pada September 2022. .

Di sisi lain, setelah melewati babak penyisihan grup dengan rekor sempurna – mencetak sembilan gol dan hanya kebobolan satu kali – sebelum menunjukkan kemampuan bertahan mereka dalam perjalanan untuk mengalahkan Brasil melalui adu penalti di perempat final, Uruguay dikalahkan 1-0 oleh tim tangguh Kolombia yang turun menjadi 10 orang untuk seluruh paruh kedua pertandingan semifinal yang berapi-api pada hari Rabu.

Jefferson Lerma membawa Kolombia memimpin pada menit ke-39 sebelum rekan setimnya di Crystal Palace Daniel Munoz dikeluarkan dari lapangan pada masa tambahan waktu babak pertama.

Namun, Uruguay tidak mampu memanfaatkan kelebihan pemain setelah turun minum dan hanya mencatatkan dua dari 11 tembakan tepat sasaran, gagal mencetak gol untuk kedua kalinya berturut-turut setelah bermain imbang 0-0 dengan Brasil di babak sebelumnya.

Kontes ini kemudian dirusak oleh adegan buruk di waktu penuh, dengan Darwin Nunez terlihat naik ke tribun dan berkelahi dengan pendukung Kolombia.

Para pemain Uruguay sejak itu mengklaim melindungi teman dan keluarga mereka di tengah pertengkaran yang memanas, sementara COMNEBOL telah mengeluarkan pernyataan 'mengutuk keras' 'tindakan kekerasan' tersebut dan penyelidikan skala penuh telah diluncurkan.

Uruguay berharap untuk terus maju dan memenangkan gelar Copa America ke-16 yang belum pernah terjadi sebelumnya pada musim panas ini serta mempersiapkan pertarungan terakhir dengan sesama juara 15 kali Argentina, tetapi tim asuhan Marcelo Bielsa malah harus mempersiapkan diri untuk playoff peringkat ketiga ke-15 mereka.

La Celeste, peringkat 14 dunia menurut FIFA, yakin akan sukses pada hari Minggu karena mereka telah memenangkan sembilan dari 15 pertandingan playoff peringkat ketiga sebelumnya, meskipun mereka menderita kekalahan dalam tiga dari empat pertandingan terakhir mereka, termasuk kekalahan tahun 2007 dari wakil CONCACAF, Meksiko.

Baca juga: Cerita Andrey Santos Dipinjamkan ke Nottingham Forest, Akankah Tampil di Chelsea?

Baca juga: AC Milan Cari Tandem Alvaro Morata,Abraham Kemahalan, Fullkrug Jadi Target

Info Skuad

Satu-satunya pemain Kanada yang absen karena cedera adalah pemain sayap Inter Milan Tajon Buchanan yang baru-baru ini menjalani operasi setelah tulang keringnya patah saat latihan.

Oleh karena itu, Jacob Shaffelburg akan terus bermain di sayap kiri, meskipun Marsch mungkin mempertimbangkan untuk memindahkan pemain Bayern Munich Alphonso Davies dari bek kiri, dengan Richie Laryea yang serba bisa berpotensi menggantikannya.

Cyle Larin (29) dan Jonathan David (27) adalah dua pencetak gol terbanyak Kanada sepanjang masa dan diharapkan untuk melanjutkan kemitraan mereka dalam serangan.

Sementara duo lini tengah Jonathan Osorio dan Samuel Piette akan berusaha untuk masuk ke starting XI. di depan Ismael Kone dan Stephen Eustaquio.

Sedangkan untuk Uruguay, bek tengah Barcelona Ronald Araujo harus absen karena cedera otot, sementara Rodrigo Bentancur diragukan tampil setelah keluar lapangan sambil menangis karena cedera kaki di babak pertama melawan Kolombia.

Guillermo Varela dan Nicolas de la Cruz keduanya diskors dan akan melewatkan pertandingan hari Minggu.

Selain itu, Darwin Nunez juga bisa menghadapi larangan bermain, menurut beberapa laporan, menyusul keterlibatannya dalam perkelahian massal dengan pendukung setelah kekalahan dari Kolombia.

Pencetak gol terbanyak Uruguay sepanjang masa Luis Suarez (68 gol) bisa menjadi starter di lini depan jika Nunez memang dilarang, sementara Nahitan Nandez tersedia untuk kembali sebagai bek kanan setelah menjalani skorsing di semifinal.

Prediksi Susunan Pemain

Kanada (4-4-2)
Crepeau; Johnston, Bombito, Miller, Davies; Laryea, Osorio, Eustaquio, Shaffelburg; David, Larin

Pelatih: Jesse Marsch

Uruguay (4-2-3-1)
Rochet; Nandez, Gimenez, Olivera, Vina; Valverde, Ugarte; Pellistri, De Arrascaeta, M. Araujo; Nunez

Pelatih: Marcelo Bielsa

Baca juga: Bursa Transfer: Manchester United Mundur untuk Rekrut Joao Neves dari Benfica

Prediksi Skor

Kanada 0-1 Uruguay

Baca berita dan artikel tribunjambi.com lainnya, kini bisa melalui Google News