Berita Tanjab Timur

Asik Main Layangan di Pelabuhan, Bocah 6 Tahun Tewas Setelah Terjatuh ke Sungai

Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun terjatuh ke sungai saat sedang bermain layang-layang.

|
Penulis: anas al hakim | Editor: Rohmayana
Tribunjambi/M Anas
Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun warga RT 06 Dusun II Desa Majelis Hidayah Kecamatan kuala Jambi, Kabupaten Tanjabtimur terjatuh ke sungai saat sedang bermain layang-layang. 

TRIBUNJAMBI.COM, MUARASABAK-  Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun warga RT 06 Dusun II Desa Majelis Hidayah Kecamatan kuala Jambi, Kabupaten Tanjabtimur terjatuh ke sungai saat sedang bermain layang-layang.

Informasi yang didapat oleh Tribunjambi.com, korban terjatuh sekira pukul 12.45 WIB, pada 13 Juni 2024, dan ditemukan sekira pukul 13.20 WIB.

Hal tersebut dibenarkan Kades Majelis Hidayah, Mulyadi. Dia menyebut ada seorang anak laki-laki yang terjatuh ke sungai saat sedang bermain layangan di pelabuhan.

Di pelabuhan tersebut ada lobang, jadi anak ini jatuh masuk ke dalam dari ketinggian 4 meter.

"Kalau melihat dari lokasi kejadian, karena kondisi air sedang kering, korban terjatuh sekitar 4 meter ke bawah dan korban ditemukan oleh warga sekira 35 menit dari awal kejadian," jelasnya.

Menurut dia, kejadian bermula saat korban dan teman-temannya bermain layangan dan korban ini tidak sadar kalau lokasi tersebut ada lobang.

"Setalah korban terjatuh, kemudian teman-temannya ini langsung memberi tahu kepada warga yang ada di perumahan nelayan yang tidak jauh dari TKP. Akhirnya, warga bersama-sama mencari Korban," kata Mulyadi.

Setalah Korban ditemukan, wargapun bergegas membawa Korban ke Puskesmas Kampung laut untuk di lakukan pertolongan medis, namun korban tak bisa diselamatkan.

"Sebenarnya waktu ditemukan pun Korban sudah meninggal, cuman kita Kepuskmas untuk memastikan apakah Korban ini masih bisa ditolong atau memang sudah meninggal," ujarnya.

Atas peristiwa tersebut, Kades Majelis Hidayah menghimbau kepada masyarakat yang memiliki anak kecil khususnya, untuk selalu waspada jangan sampai terulang kembali.

"Intinya saya meminta kepada pihak orang tua yang masih mempunyai anak kecil, untuk selalu waspada karena kondisi Pelabuhan ini sepi. Memang tidak ada larangan untuk bermain di area tersebut namun sebagi orang tua harus tetap waspada," harapnya. (TRIBUNJAMBI/ANAS).

Baca juga: SKK Migas PetroChina Jabung Gelar Sosialisasi dan Pelatihan Pembuatan Eco Enzyme di SLB N Tanjabtim

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved