3 Rekomendasi Drama Roy, Pemeran Paman Hyeong Tae dalam Drama The Atypical Family

TRIBUNJAMBI.COM - Aktor Korea Selatan, Roy kini tengah berperan dalam drama The Atypical Family.

Aktor bernama lengkap Choi Kwang Rok ini berperan sebagai Paman Hyeong Tae.

Perannya itu tidak banyak dialog, namun keberadaannya penting dalam cerita.

Baca juga: Sinopsis The Informer, Tayang 5 Juni 2024 di Bioskop Trans TV

Ia berpenampilan sangar, berewokan, selalu berpakaian hitam.

Namun rupanya ia memiliki paras yang amat tampan.

Berikut ini rekomendasi drama Korea yang diperankan Roy.

1. Arthdal Chronicles: The Sword of Aramun

Roy berperan sebagai Eknad.

Berlatar belakang negeri fiksi Arthdal pada zaman kuno.

Eunseom (Song Joong-Ki) terlahir dengan takdir untuk membawa bencana ke Arthdal.

Karena perjuangan ibunya untuk menyelamatkannya, dia mengalami kesulitan dan tumbuh dewasa. Dia muncul lagi di Arthdal.

Tagon (Jang Dong-Gun) adalah seorang pahlawan perang Arthdal.

Dia telah membuka jalan bagi Arthdal untuk menjadi negara kota yang makmur dan dia adalah orang yang paling kuat di Arthdal. Dia bermimpi untuk menjadi raja pertama Arthdal.

Tanya (Kim Ji-Won) terlahir dengan nasib yang sama dengan Eunseom.

Ia adalah penerus Suku Wahan. Setelah melalui berbagai kesulitan, dia menyadari misinya.

Dia hidup dalam kehormatan tertinggi dan ambisinya adalah menjadi seorang politisi.

2. Hit the Spot

Dalam drama ini Roy berperan sebagai Woo Jae.

Mina, wanita yang menikmati hubungan intim dengan berbagai pria.

Selain itu, Mina juga menikmati berbagai alat-alat seks yang membuatnya mencapai titik kepuasan.

Suatu hari, dia bertemu dengan Woo Jae, pria yang mencari wanita dengan hasrat yang berbeda.

Kisah keduanya akan dimulai dengan persengitan aturan hubungan intim.

3. Green Mothers' Club

Dalam drama ini Roy berperan sebagai Luis Benuel.

Sebuah kisah yang menggambarkan persahabatan, cinta kasih ibu, dan pertumbuhan 5 orang ibu.

Para ibu, yang semuanya memiliki anak usia sekolah dasar, bertemu di sekitar sekolah.

Mereka memiliki kerumitan masing-masing, yang tidak dapat mereka selesaikan.

Dengan berinteraksi satu sama lain, persahabatan para ibu berkembang dan mereka tumbuh sebagai manusia.

Update berita Tribun Jambi di Google News