Simone Inzaghi Jumpa Pemilik Baru Inter Milan, Apa yang Dibahas?

TRIBUNJAMBI.COM - Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi hadir dalam pertemuan perkenalan dengan pemilik baru klub, Oaktree pada Selasa sore, waktu setempat.

Kedua belah pihak akan bertemu lagi dalam waktu dekat untuk membahas kemungkinan perpanjangan kontrak, menurut kabar terkini dari Italia.

Oaktree mengambil alih dari penjaga Inter sebelumnya, Suning Holdings dan mantan Presiden klub Steven Zhang Rabu lalu setelah pemilik sebelumnya gagal melunasi pembayaran pinjaman mereka dengan total jumlah yang dilaporkan sebesar €395 juta.

Dengan Oaktree kini memegang kendali penuh atas klub, bisnis harus terus berlanjut.

Inzaghi memiliki beberapa masalah mendesak untuk didiskusikan, termasuk masa depannya sendiri, perpanjangan kontrak sejumlah pemain kunci, serta jendela transfer musim panas mendatang.

Menurut laporan dari Calciomercato.com, Inzaghi dan perwakilan Oaktree tidak membahas rencana transfer secara mendalam selama pertemuan mereka pada hari Selasa.

Namun kedua pihak dikabarkan mendiskusikan kebutuhan masing-masing untuk beberapa bulan mendatang.

Baca juga: Antonio Conte tak Bikin Khvicha Kvaratskhelia Bergairah di Napoli, PSG Beri Tawaran

Baca juga: Inter Milan Dibikin Pusing, Agen Lautaro Martinez Minta Gaji Tinggi Banget

Kapan Inzaghi akan bertemu dengan pemilik baru Inter lagi?

Oaktree, khususnya direktur Alejandro Cano, Katherine Ralph, dan Renato Meduri, memberikan pujian mereka kepada Inzaghi dan delegasi Inter Milan Beppe Marotta, Piero Ausilio, dan Dario Baccin atas kesuksesan tim di lapangan selama dua tahun terakhir.

Putaran diskusi baru telah dijadwalkan pada minggu depan.

Sekali lagi itu akan berlangsung di markas Inter, yang juga akan dihadiri oleh agen Inzaghi, Tullio Tinti.

Mereka diyakini akan melakukan diskusi mendalam mengenai kemungkinan perpanjangan kontrak.

Hal itu mengingat kontrak Inzaghi saat ini akan berakhir pada akhir musim depan, yakni musim panas 2025.

Oaktree telah mengonfirmasi akuisisi Inter Milan dari Suning milik Steven Zhang dengan pernyataan resmi pada 22 Mei lalu.

Perusahaan Amerika Oaktree telah mengonfirmasi bahwa mereka telah mengambil alih kepemilikan juara Serie A Inter setelah Presiden Steven Zhang gagal membayar utang hampir €400 juta.

"Pada tanggal 22 Mei, dana yang dikelola oleh Oaktree Capital Management, L.P. (“Oaktree”) telah mengambil alih kepemilikan FC Internazionale Milano."

"Hal ini menyusul tidak terbayarnya kembali pinjaman tiga tahun Oaktree kepada perusahaan induk Inter Milan yang jatuh tempo pada 21 Mei 2024 dengan total saldo jatuh tempo sekitar €395 juta (sekiar Rp6,85 triliun),” demikian bunyi pernyataan Oaktree.

Baca berita dan artikel tribunjambi.com lainnya, kini bisa melalui Google News