Berita Viral
Viral Pelajar SMP Terpaksa Ujian Akhir Semester di Dermaga Demi Dapat Akses Jaringan
video yang memperlihatkan siswa Sekolah Menengah Pertama terpaksa harus ke dermaga demi dapat akses jaringan saat mengikuti ujian akhir semester.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Viral.
TRIBUNJAMBI.COM - Sebuah video yang memperlihatkan siswa/i Sekolah Menengah Pertama (SMP) terpaksa harus ke dermaga demi mendapatkan akses jaringan atau internet saat mengikuti ujian akhir semester viral di sosial media.
Siswa tersebut diketahui merupakan murid dari SMP Negeri 31 Kecamatan Pulau Sembilan, Sulawesi Selatan.
Video tersebut menunjukkan bahwa para siswa itu mengenakan seragam lengkap.
Setiap siswa yang berada dalam video itu memegang sebuah laptop yang digunakan untuk mengikuti ujian akhir semester.
Video yang dilansir dari akun Instagram metrotv, para siswa itu saat di dermaga tampak fokus dalam mengikuti ujian.
Laptop yang dibawa para siswa tersebut diletakkan diatas meja kecil yang tak jauh beda ukurannya dengan laptop.
Namun ada pula siswa yang tidak menggunakan meja, dengan langsung meletakkannya di pangkuan.
Baca juga: Update Viral, Warga Minta Ponton Batubara Penabrak Jembatan Aurduri 1 Didenda
Baca juga: Update Viral, Polisi Lakukan Identifikasi Kasus Jembatan Aurduri Ditabrak Ponton Batubara
Saat para siswa itu mengikuti ujian, dalam video viral itu juga tampak beberapa perempuan yang mengenakan baju ASN.
Para guru tersebut sedang menemani dan mengawasi pelajar yang sedang ujian.
Siswa yang viral tersebut diketahui mengikuti ujian akhir semester pada Rabu (24/4/2024) lalu.
"Suasana Ujian Akhir Semester nampak berbeda di SMPN 31 Kecamatan Pulau Sembilan, Sulawesi Selatan. Mereka terpaksa ujian akhir semester sekolah di dermaga penyeberangan kapal karena kurangnya jaringan internet, Rabu (24/4/2024)," bunyi keterang video yang dikutip Tribunjambi.com, Senin (13/5/2024).
Beragam reaksi dari warganet yang menyaksikan video pelajar yang mengikuti ujian akhir semester di Dermaga tersebut.
"kangen suasana pendidikan jaman dulu....semua pelajaran di catat di buku tulis...gk di ribetin sama gadget...kadang hrs menunggu signal yg tak kunjung datang...," tulis akun msambrur2020.
Adapula yang mengkritisi kebijakan yang dibuat pemerintah tanpa memperhatikan kondisi daerah.
Baca juga: Akui Punya Ilmu, Emak-emak di Bogor Viral karena Ditusuk Remaja Mabuk Malah Pisaunya Patah, Sakti?
"Gini dah klo yg bikin kebijakan mabok, ga mau liat kondisi di daerah dulu, liatnya cuma jawa jawa dan jawa...," tulis adyatma696.
Namun warganet lainnya menyarankan agar menggunakan fasilitas yang ada tanpa harus memperibet.
Misalnya melangsungkan ujian tanpa internet dengan mengggunakan kertas.
"Gini dah klo yg bikin kebijakan mabok, ga mau liat kondisi di daerah dulu, liatnya cuma jawa jawa dan jawa...," tulis bey.anggaraa.
Beberapa akun yang melihat postingan tersebut menautkan akun dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan dan Pendidikan Tinggi, Nadiem Makarim.
Mereka meminta agar pemerintah melalui kementerian terkait agar memperhatikan kondisi masyarakat di daerah.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Kode Redeem Genshin Impact Hari Ini Senin 13 Mei 2024
Baca juga: Pemerintah Kabupaten Batanghari Berhasil Turunkan Angka Stunting Menjadi 10,01 Persen
Baca juga: DPRD Muaro Jambi Gelar Paripurna Penyampaian Hasil Reses Masa Sidang Kedua
Baca juga: Jadwal UFC: Jeka Saragih vs Wilson, McGregor vs Chandler, Live Streaming Mola TV
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.