Daftar 10 Bakal Calon Wali Kota Jambi di Pilkada 2024

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Partai politik di Kota Jambi kini sedang lakukan penjaringan bakal Calon Wali Kota Jambi 2024.

Sejumlah politisi sudah mulai mendaftar ke parpol, dan berharap diusung di Pilkada serentak 2024 mendatang.

Ada sosok dari kalangan muda, namun mayoritas adalah yang sudah senior.

Berikut daftar 10 orang yang sudah menyatakan siap untuk maju di Pilwako yang akan digelar 27 November 2024:

1. Maulana

Dia merupakan dokter yang maju ke dunia politik, dan menjabat Wakil Wali Kota Jambi periode 2018–2023.

2. Budi Setiawan

Punya latar belakang sebagai pengusaha, kemudian kini menjabat Ketua KONI Provinsi Jambi dan Ketua DPD I Partai Golkar Kota Jambi.

3. H Abdul Rahman

Pria yang dipanggil HAR ini memiliki latar belakang sebagai pengusaha, juga direktur pemenangan Fasha-Maulana di Pilwako sebelumnya.

4. Andrio Utama

Saat ini menjabat Ketau DPD Partai Garuda Provinsi Jambi.

5. Raden Ridwan Muchtar

Memiliki latar belakang sebagai pengusaha. Ridwan adalah mantan Ketua BPC HIPMI Kota Jambi.

6. Budi Yako

Latar belakang sebagai politisi, saat ini masih jadi anggota DPRD Provinsi Jambi.

7. Kemas Muhammad Fuad

Bekerja sebagai Aparatur Sipil Negara, dengan jabatan Kadis Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jambi.

8. Roro Nully

Merupakan politisi perempuan di Jambi. Saat ini dia menjabat Ketua DPC Partai Demokrat Kota Jambi.

9. Eko Setiawan

Merupakan politisi muda, yang menjadi anggota DPRD Kota Jambi dua Periode.

10. Iqbal Linus

Merupakan kader PAN. Dia sempat akan mencalonkan diri DPRD Provinsi Jambi, tapi mundur pada detik akhir.

Selain nama tersebut di atas, masih sangat terbuka kemungkinan bertambahnya sosok yang akan muncul untuk menjadi bakal calon wali kota.

Baca juga: Didukung Partai Besutan Putra Presiden Jokowi, HAR Makin Percaya Diri Menghadapi Pilwako Jambi

Baca juga: Kembalikan Formulir Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Jambi, Maulana: PAN-PKB Cair

Baca juga: Budi Setiawan dan Fikar Azami Dijamin Airlangga Maju Pilwako Jambi dan Sungai Penuh dari Golkar