Arsenal Kalahkan Chelsea 5-0, Kai Havertz 'sang Mantan' Cetak Dua Gol

TRIBUNJAMBI.COM - Pesaing gelar Arsenal telah unggul tiga poin di puncak klasemen Liga Premier setelah mengalahkan rival Londonnya Chelsea dengan skor 5-0 di Stadion Emirates pada Selasa malam.

Leandro Trossard mencetak gol keduanya hanya dalam waktu tiga hari untuk membawa The Gunners unggul pada menit keempat.

Meskipun kedua belah pihak memiliki peluang yang sama di babak pertama yang hidup dan berakhir, pasukan Mikel Arteta masuk interval dengan lead yang ramping.

Namun, Chelsea - yang mengalahkan Everton 6-0 dalam pertandingan terakhir mereka di kasta tertinggi - lemas setelah turun minum.

Duo Arsenal Kai Havertz - mantan pemain Chelsea - dan Ben White memberi petaka dengan masing-masing mencetak dua gol untuk membantu tuan rumah mengklaim kemenangan terbesar mereka atas The Blues sejak kesuksesan 5-1 pada tahun 1930.

Kemenangan bagi The Gunners membuat mereka mengakhiri dua pertandingan tanpa kemenangan di Emirates dan unggul tiga poin dari peringkat kedua Liverpool di puncak Liga Premier, meskipun The Reds memiliki satu pertandingan tersisa, sementara juara bertahan Manchester City, yang duduk di bangku cadangan, empat poin lebih jauh ke belakang di posisi ketiga, memiliki dua pertandingan tersisa.

Adapun Chelsea, yang kalah pada pertandingan sebelumnya dengan skor 3-1 di Stamford Bridge awal musim ini, mereka telah kalah berturut-turut melawan Arsenal untuk pertama kalinya sejak tiga kekalahan berturut-turut antara tahun 2001 dan 2003, dan juga mencatatkan delapan pertandingan tak terkalahkan. perjalanan di Liga Premier berakhir.

Pasukan Mauricio Pochettino kini telah kalah dalam 11 pertandingan Liga Premier musim ini dan mereka tetap berada di peringkat kesembilan, tertinggal tiga poin di belakang tim peringkat keenam Newcastle United dan peringkat ketujuh Manchester United, yang keduanya akan beraksi malam nanti.

Trossard dalam Performa Terbaik

Berita utama tim sebelum kickoff adalah absennya Cole Palmer dari skuad pertandingan Chelsea.

Sang penyerang - yang terlibat langsung dalam 41 persen gol Chelsea musim ini - absen karena sakit, dan sebagai hasilnya, kapten Conor Gallagher ditugaskan untuk memainkan peran nomor 10.

Pochettino melakukan total empat perubahan pada susunan pemain The Blues yang kalah 1-0 dari Man City di semifinal Piala FA akhir pekan lalu.

Benoit Badiashile, Axel Disasi, Mykhaylo Mudryk, dan Alfie Gilchrist semuanya menjadi starter, nama terakhir disebutkan dalam a Liga Premier XI untuk pertama kalinya.

Sedangkan untuk Arsenal, Arteta melakukan dua perubahan pada tim yang mengalahkan Wolverhampton Wanderers 2-0 di Molineux terakhir kali.

Takehiro Tomiyasu dan Thomas Partey dimasukkan ke dalam tim, yang terakhir menjadi starter keduanya sejak Agustus dengan mengorbankan Jorginho. .

Setelah mencetak gol dalam kemenangan atas Wolves, Trossard menandai pertandingannya yang ke-50 di Premier League untuk The Gunners dengan gol pembuka melawan Chelsea dalam empat menit pertama - gol ketiganya dalam empat pertandingan dan yang ke-10 di kasta tertinggi musim ini.

Declan Rice memulai pergerakannya dengan melakukan pergerakan positif ke depan sebelum memberi umpan kepada Trossard, yang melepaskan tembakan kaki kiri dari sudut sempit ke kaki Djordje Petrovic, yang akan kecewa karena tidak menggagalkan upaya pemain Belgia itu di tiang dekatnya.

Baca juga: Prediksi Skor Crystal Palace vs Newcastle di Liga Inggris Malam Ini - 02.00 WIB

Baca juga: Prediksi Skor Wolves vs Bournemouth di Liga Inggris Malam Ini - 01.45 WIB

Pembukaan Meriah dalam 30 Menit Pertama

Ada total 16 percobaan ke gawang antara kedua klub dalam setengah jam pertama.

Meskipun Arsenal mencatatkan 11 percobaan di antaranya, Chelsea dalam beberapa kesempatan nyaris memulihkan keseimbangan.

Mudryk sedang bertugas mengambil tendangan sudut dan umpan pertamanya dilakukan dengan cemerlang ke zona bahaya untuk ditepis Badiashile ke arah tiang belakang, namun Disasi tidak mampu menangkap bola yang melayang untuk dijadikan tendangan gawang.

Nicolas Jackson, yang beruntung bisa tetap berada di lapangan setelah pelanggaran keras pada pergelangan kaki Tomiyasu berhasil diselesaikan oleh VAR, mengalahkan William Saliba untuk kecepatan di sayap kiri sebelum umpan silangnya dibelokkan oleh Gabriel Magalhaes dan membentur bagian luar gawang.

Petrovic kemudian melakukan reaksi penyelamatan yang luar biasa setelah tembakan dari Trossard terdefleksi oleh Disasi di dalam kotak penalti, tak lama sebelum Enzo Fernandez di sisi lain melepaskan tembakan dari tepi kotak penalti hanya beberapa inci melewati tiang kiri.

Chelsea mengakhiri babak pertama dengan baik dan Jackson diberikan peluang bagus menjelang turun minum, namun pemain Senegal itu ragu-ragu untuk menyambut umpan silang Gallagher dari kanan setelah Saliba mengangkat sepatunya; bola akhirnya memantul dari wajah Jackson dan dengan nyaman dikumpulkan oleh David Raya.

White dan Havertz Menguat

Arsenal membuat awal yang baik setelah turun minum dan Chelsea harus berterima kasih kepada Petrovic karena menggagalkan upaya Rice dan Havertz di tiang dekatnya, namun kiper Serbia itu tidak mampu menahan tendangan bek kanan White dari jarak dekat pada menit ke-52.

Chelsea ketahuan memanfaatkan tendangan sudut The Gunners dan bola akhirnya diberikan kepada Rice, yang tembakannya dari tepi kotak diblok ke jalur White, yang melepaskan tendangan kaki kiri melengkung pertama di bawah tubuh Petrovic dan masuk ke dalam pojok bawah gawang.

Hanya empat menitm kemudian, Havertz menghantui mantan klubnya dengan menambahkan gol ketiga untuk Arsenal, meskipun tuan rumah agak beruntung karena gol tersebut disahkan ketika Gabriel tampaknya menjatuhkan Noni Madueke sebelum memberi umpan kepada Martin Odegaard untuk memulai serangan balik.

Namun demikian, Odegaard – pemain yang menonjol untuk The Gunners yang menjalankan pertunjukan di lini tengah – melepaskan umpan melengkung yang menyenangkan ke depan untuk membawa Havertz unggul.

Mantan penyerang Blues itu mengabaikan tantangan dari Marc Cucurella sebelum melepaskan tembakan kuat melewati Petrovic dari sekitar 10 yard keluar.

Havertz kemudian merayakan gol keduanya pada malam itu tepat setelah satu jam berlalu, melepaskan tembakan kaki kiri yang tepat dari tepi kotak penalti ke tiang gawang, menjadi pemain pertama yang mencetak dua gol melawan Chelsea di Premier League setelah sebelumnya mereka bermain di divisi tersebut.

White segera membuat skor menjadi lima untuk The Gunners dan mencetak gol keduanya dalam situasi yang agak menguntungkan ketika umpan silangnya dari kanan berhasil ditepis dengan luar biasa ke sudut atas, akhirnya berhasil menaklukkan Petrovic.

Chelsea jelas berada di posisi kedua terbaik pada menit ke-45 dan mereka kesulitan memberikan ancaman apa pun di depan gawang.

Satu-satunya tembakan tepat sasaran mereka sepanjang 90 menit terjadi pada menit ke-69 ketika pemain pengganti Raheem Sterling melepaskan tendangan bebas tepat ke tenggorokan Raya.

Rice hampir menambah gol keenam untuk Arsenal pada tahap penutupan ketika ia melepaskan tembakan melengkung yang membentur tiang gawang.

Duo pemain pengganti Fabio Vieira dan Gabriel Martinelli juga nyaris mencatatkan nama mereka di daftar pencetak gol, tetapi pasukan Arteta akhirnya harus puas dengan kemenangan lima gol atas rekan-rekan mereka di London Barat.

Chelsea akan berusaha untuk menghidupkan kembali harapan Eropa mereka ketika mereka bertandang ke tim empat besar Aston Villa pada Sabtu malam, sementara Arsenal menghadapi pertandingan kecil derby London Utara melawan Tottenham Hotspur yang akan datang pada hari Minggu.

Baca juga: Prediksi Skor Everton vs Liverpool di Derby Merseyside Liga Inggris Malam Ini - 02.00 WIB

Baca juga: Prediksi Skor MU vs Sheff United di Liga Inggris Malam Ini - 02.00 WIB

Baca berita dan artikel bola tribunjambi.com lainnya, kini bisa melalui Google News