Pilpres 2024

Sebut Punya Andil Besar pada Kemenangan Prabowo-Gibran, Golkar akan Minta Jatah Kursi Menteri Banyak

Merasa punya andilbesar pada kemenangan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka, Partai Golkar akan minta jatah menteri banyak pada kabinet Prabowo-

Editor: Suci Rahayu PK
Kompas.com
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) 

Golkar dan jatah menteri

TRIBUNJAMBI.COM - Merasa punya andilbesar pada kemenangan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka, Partai Golkar akan minta jatah menteri banyak pada kabinet Prabowo-Gibran.

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartanto pun menilai bahwa partainya berperan signifikan dalam pemenangan Prabowo-Gibran.

Airlangga mengkaim sebanyak 80-90 persen pemilih Partai Golkar ikut memilih Prabowo-Gibran di Pemilu 2024.

"Ini tertinggi sepanjang sejarah. Jadi sejarah yang lalu, presiden dan wapres yang didukung yang bukan dari Golkar hanya didukung 53 persen dari pemilih Partai Golkar," kata Airlangga Hartarto.

Hal senada juga diungkapkan organisasi pendiri Partai Golkar.

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-754: Unggul di Pilpres, Putin Tegas Lanjutkan Invasi Ukraina

Baca juga: Antara Golkar, Jatah 5 Kursi Menteri Kabinet Prabowo dan Airlangga Hartarto 

Organisasi pendiri Partai Golkar, Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) berharap partai itu mendapat jatah menteri lebih banyak jika Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menang Pemilu 2024.

MKGR menilai Partai Golkar telah bekerja keras untuk memenangkan Prabowo-Gibran.

Ketua Dewan Pakar DPP MKGR Azwir Dainy Tara menilai tidak adil jika partai lain mendapat kursi lebih banyak dibanding Golkar. Ia menyebut partai berlambang beringin itu harus mendapat kursi menteri lebih banyak.

"Karena kita yang kerja keras. Jangan kita kerja keras, yang dapat tempat orang lain. Kan tidak adil," kata Azwir dalam konferensi pers di Jakarta, Minggu (17/3/2024).

"Karena kita berpolitik merebut kekuasaan. Kekuasaan tujuannya adalah bisa menyejahterakan seluruh masyarakat Indonesia," sambungnya sebagaimana dikutip Tribunnews.

Partai Golkar sendiri diproyeksikan menuai kursi signifikan di parlemen berdasarkan berbagai hitung cepat (quick count) Pemilu 2024.

Berdasarkan hitung cepat Litbang Kompas, Partai Golkar diprediksi meraih 14,67 persen suara, hanya kalah dari PDI Perjuangan yang meraih 16,29 persen suara.

Raihan suara Partai Golkar tersebut lebih besar dibanding partai pengusung Prabowo-Gibran yang lain, yakni Gerindra (13,56 persen), Partai Demokrat (7,61 persen), dan Partai Amanat Nasional (7,06 persen).

 

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Inggris SMP Kelas 9 Kurikulum Merdeka Halaman 182 Worksheet 3.19 Time Travel

Baca juga: Atletico Madrid 0-3 Barcelona: 25 Laga tak Terkalahkan di Metropolitano Berakhir

Baca juga: Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari Ke-754: Unggul di Pilpres, Putin Tegas Lanjutkan Invasi Ukraina

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved