Diimbangi AS Roma 2-2, Fiorentina tak Boleh Terus Sia-siakan Poin di Menit Akhir

TRIBUNJAMBI.COM - Vincenzo Italiano menyadari rapuhnya Fiorentina di menit-menit akhir setelah hasil imbang 2-2 melawan AS Roma.

Dia memperingatkan skuadnya ‘tidak bisa terus-menerus menyia-nyiakan’ poin dengan kebobolan gol-gol di menit-menit akhir dan menyia-nyiakan penalti setelah bermain imbang.

Ini adalah malam penyesalan lainnya bagi La Viola, yang praktis bisa merasakan kemenangan berharga hingga tendangan voli akrobatik Diego Llorente di menit-menit terakhir.

Mereka sempat unggul dua kali melalui Luca Ranieri dan Rolando Mandragora, kemudian berpeluang unggul 3-1 lewat penalti.

Namun upaya Cristiano Biraghi berhasil diselamatkan Mile Svilar.

“Sekali lagi, kami kebobolan saat pertandingan hampir berakhir."

"Kami tidak bisa terus-menerus menyia-nyiakan penampilan hebat, dengan pengorbanan, kualitas, dan organisasi, di momen-momen terakhir ini,” kata Italiano kepada DAZN.

“Semua lawan tampaknya melepaskan tembakan ke sudut atas dalam situasi seperti ini, jadi kami tampaknya juga tidak beruntung, namun kami menyebabkan masalah besar bagi tim yang sedang dalam performa bagus. Kita harus melihat sisi positifnya."

“Kita tidak bisa terus-terusan menyalahkan apa yang bisa terjadi, kita harus terus maju.”

Ini keempat kalinya Fiorentina gagal mengonversi penalti di Serie A musim ini dan menjadi masalah serius.

“Kami rutin latihan, yang ketinggalan semuanya spesialis, jadi tidak banyak lagi yang bisa kami lakukan."

"Bukan berarti mereka adalah orang-orang yang hanya mencobanya, mereka semua adalah pemain yang berlatih dan telah mencetak penalti dalam karier mereka."

“Ini masalahnya, kami hanya bisa bekerja lebih keras lagi, tapi tidak banyak lagi yang bisa kami katakan."

"Ini adalah situasi di mana Anda harus berpikir jernih, namun dalam olahraga ini, ini merupakan keuntungan besar yang harus bisa kami manfaatkan sebaik mungkin dan saat ini kami tidak melakukan hal tersebut.”

Baca juga: Joao Cancelo: Inter Milan di Urutan Kedua setelah Manchester City

Baca juga: Daftar Skuad Vietnam untuk Hadapi Timnas Indonesia, Troussier Bawa 33 Pemain

Fiorentina bermain pada hari Kamis dalam kemenangan 4-3 di Liga Konferensi atas Maccabi Haifa dan leg kedua akan digelar minggu depan.

“Ini adalah poin yang hilang, kami harus segera menghilangkannya, karena pada hari Kamis ada pertandingan Liga Conference yang sangat penting dan kami harus fokus.

“Hal positif dari malam ini adalah performanya, jadi saya pertahankan kami berada di jalur yang benar dan akan mendapatkan hasil yang baik dengan semangat ini.”

Roma memulai dengan menggunakan tiga pemain bertahan, kemudian beralih ke empat pemain bertahan di babak kedua, setelah menarik keluar Gianluca Mancini karena berisiko mendapat kartu kuning kedua.

“Mereka mengubah sistem dan bangkit dengan Paredes turun ke pertahanan mereka, kami kesulitan untuk mendapatkan tekanan yang konsisten seperti babak pertama.

“Namun, kami juga mampu menguasainya dan akhirnya berhasil menutup Paredes, karena jika diberi kesempatan, dia dapat mendikte permainan dari sana.

“Kami harus memperbaiki detailnya, karena sekali lagi kami memiliki begitu banyak peluang di mana kami seharusnya bisa bermain lebih baik saat menyerang dan bertahan.

“Ketika ada delapan pemain yang menyerang pada menit ke-96, bisa saja pertahanan tidak bereaksi secepat yang kita inginkan."

"Di menit-menit terakhir tersebut, Anda hanya perlu menendang bola sekuat tenaga hingga bisa meledak dan tetap fokus hingga menit ke-120 jika perlu.

“Ini adalah detail yang saat ini menghalangi kami memenangkan pertandingan.”

Fiorentina sudah beberapa saat lagi meraih kemenangan yang akan membawa mereka mengungguli Napoli, namun malah tetap terpuruk di peringkat kedelapan dan bisa saja direbut oleh Lazio pada Senin.

Baca artikel bola tribunjambi.com lainnya di Google News