Berita Selebritis

Ayah Atta Halilintar Gugat Aset Ponpes di Pekanbaru Rp 26 Miliar, Begini Tanggapan Yayasan

Halilintar Anofial Asmid, ayah Atta Halilintar terseret kasus aset salah satu pondok pesantren (Ponpes) di Pekanbaru senilai Rp 26 Miliar.

|
Penulis: Vira Ramadhani | Editor: Vira Ramadhani
ist
Aurel Hermansyah, Atta Halilintar dan orang tua Gen Halilintar 

Kasus Ponpes Ayah Atta Halilintar

TRIBUNJAMBI.COM - Halilintar Anofial Asmid, ayah Atta Halilintar, menggugat kepemilikan aset salah satu pondok pesantren (Ponpes) yang ada di Pekanbaru.

Ia disebut menginginkan surat dokumen atau aset kepemilikan yayasan.

Gugatan ayah Atta Halilintar senilai Rp 26 miliar, dan telah disidangkan beberapa waktu lalu di Pekanbaru.

Dedek Gunawan selaku kuasa hukum Ponpes kemudian menjelaskan kronologi versi kliennya.

Disebutkannya awalnya tanah tersebut dibeli secara kolektif oleh anggota yayasan.

Baca juga: Inara Rusli Kasihan dengan Virgoun Setelah Cerai: Dia Gak Seberuntung Aku

Baca juga: 5 Sumber Kekayaan Irish Bella, Tak Masalah Dapat Nafkah Anak Rp 500 Ribu dari Ammar Zoni

Baca juga: Habis Tisya Erni Disindir Nathalie Holscher Imbas Jadi Pelakor Aden Wong, Dulu Pepet Sule: Kegatalan

Namun Halilintar Anofial Asmid mengambil alih tanah tersebut menjadi atas namanya sendiri.

"Tanah itu dibeli kolektif oleh anggota yayasan, beliau mengambil alih tanah itu menjadi atas nama beliau," kata Dedek dilansir dari Tribunnews.

Dedek menjelaskan bahwa ayah Atta itu memang sempat dipercaya menjadi pemimpin Ponpes tersebut.

Namun pada akhirnya tanah tersebut malah dibalik nama oleh Anofial Asmid itu.

"Kebetulan beliau pada saat itu dipercaya untuk menjadi pimpinan sehingga tanah tersebut dibalik nama atas nama beliau," ujarnya.

Ia menegaskan bahwa tanah tersebut seharusnya milik yayasan bukan perorangan seperti yang disebut ayah Atta.

"Jadi ditegaskan bahwa tanah itu milik yayasan bukan seperti apa yang penggugat sebutkan," katanya.

Ia mengatakan jika Halilintar Anofial sudah dikeluarkan sejak 2014 lalu oleh pengurus yayasan karena dinilai sudah tidak layak untuk memimpin Ponpes tersebut.

"Tahun 2004 dia dikeluarkan dari yayasan, Iya dikeluarkan, menurut informasi sudah tidak cakap lagi untuk memimpin," ungkap Dedek.

Kini pihak yayasan pun merasa dirugikan lantaran sulit untuk mendapatkan perizinan.

Keluarga Gen Halilintar Restui Thariq dengan Aaliyah Massaid
Keluarga Gen Halilintar Restui Thariq dengan Aaliyah Massaid (ist)
Sumber: Tribun Jambi
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved