Sheffield United 0-6 Arsenal: The Gunners Pecahkan Rekor Menang Tandang Ini

TRIBUNJAMBI.COM - Arsenal menyamai kemenangan tandang terbesar mereka dalam sejarah liga mereka sekaligus memecahkan rekor pencetak gol sepak bola Inggris dengan pembantaian 6-0 atas Sheffield United yang menyedihkan di Bramall Lane.

The Gunners memecahkan rekor tiga pertandingan tandang berturut-turut dengan mencatatkan cleansheet dan mencetak minimal 5 gol.

Hanya beberapa minggu setelah mencetak enam gol ke gawang West Ham United tanpa balas, kehancuran babak pertama lainnya membuat Declan Rice, Gabriel Martinelli, Kai Havertz, dan Martin Odegaard mendaftar untuk pasukan Mikel Arteta, yang juga mendapat manfaat dari gol bunuh diri Jayden Bogle.

Serangan buruk Chris Wilder memasuki mode pembatasan kerusakan di babak kedua, tetapi Ben White berhasil mencatatkan namanya di daftar pencetak gol juga, karena Arsenal menjadi tim pertama di empat tingkat teratas Inggris yang memenangkan tiga pertandingan liga tandang berturut-turut dengan setidaknya lima gol.

Tanda peringatan pertama bagi Sheffield United baru muncul dua menit setelah tendangan Saka membentur mistar gawang dengan tembakan jarak dekat ke tiang dekat Ivo Grbic, sebelum kiper Kroasia itu menggagalkan upaya Martinelli dalam tindak lanjutnya.

Namun, Grbic tidak berdaya untuk mencegah pembukaan pintu air pada menit kelima, karena setelah beberapa kerjasama cerdas dari Jorginho dan Martinelli di sebelah kanan, Rice maju ke byline dan memotongnya untuk Odegaard - melalui bantuan sedikit defleksi - dan pemain Norwegia itu mencetak gol dengan penyelesaian sederhana menggunakan kaki samping.

Gol pembuka sang kapten akan menjadi pertanda malapetaka bagi Blades, yang mendapati diri mereka tertinggal dua gol pada menit ke-13 saat Saka melesat melewati mantan rekan setimnya Auston Trusty dan melepaskan umpan silang ke kotak enam yard, di mana Bogle secara tidak sengaja melakukan back-heel bola ke gawang. jaringnya sendiri.

Dua momen berlalu sebelum pemain berbaju kuning dan hitam mencetak gol ketiga, setelah melakukan serangan balik cepat, Martinelli memainkan umpan satu-dua dengan Jakub Kiwior dan melihat tembakan melengkungnya masuk ke tiang dekat; Grbic tertipu dengan tusukan di kaki Anel Ahmedhodzic.

Upaya Martinelli adalah gol ke-300 di Premier League yang dicetak Arsenal di bawah asuhan Arteta dalam pertandingan ke-161 di divisi teratas sebagai pelatihnya - hanya Pep Guardiola (120), Jurgen Klopp (142) dan Manuel Pellegrini (149) yang meraih treble century dalam waktu lebih cepat.

Baca juga: Bayern Munchen Siap Ajukan Tawaran untuk Rekrut Theo Hernandez dari AC Milan

Baca juga: Ada 4 Striker Target Arsenal, tapi Ivan Toney tak Termasuk di Dalamnya

Dengan eksperimen bek kiri Trusty berakhir dengan bencana, Wilder yang berwajah kaku memasukkan Ben Osborn menggantikan Oliver Norwood dalam perubahan taktis pada menit ke-16.

Sebuah usaha langka Blades ke area pertahanan Arsenal pada menit ke-20 membuat James McAtee memotong ke dalam dan melepaskan tembakan.

Akan tetapi tendangan jarak jauhnya melayang ke kerumunan Arsenal di belakang gawang David Raya, yang akan segera merayakan gol keempat tim mereka di ujung yang lain.

Permohonan dari Ahmedhodzic atas pelanggaran yang dilakukan Havertz tidak didengarkan - kapten Sheffield United kemudian melemparkan Martinelli ke lantai karena frustrasi.

Akan tetapi wasit Sam Barrott memanfaatkan keuntungan, membiarkan Havertz maju ke dalam kotak dan menemukan sisi jauh gawang dengan penyelesaian tajam melintasi gawang Grbic.

Fans sudah mulai berbondong-bondong keluar stadion sebelum pemain Jerman itu mencetak tiga gol dalam tiga pertandingan Premier League.

Gol yang bertahan membuat Gustavo Hamer bersiap untuk berhadapan satu lawan satu dengan Raya pada menit ke-26, namun pemain pinjaman Brentford itu muncul kartu truf sebelum bendera offside dikibarkan.

Keinginan Arsenal untuk mendapatkan lebih banyak tidak berkurang saat babak pertama hampir berakhir.

Gol yang berpotensi memecahkan rekor akan melewati Grbic pada menit ke-39, saat Saka melakukan belokan dan sentuhan yang apik untuk kehilangan Osborn dan menemukan Rice yang tidak terkawal, yang menyapu tendangan pertama kali ke sudut jauh.

Setelah menyaksikan XI-nya menjadi tim kedua dalam sejarah papan atas yang mencetak setidaknya lima gol dalam tiga pertandingan tandang papan atas berturut-turut – meniru hasil Burnley tahun 1961 – Arteta telah melihat cukup banyak dari Saka, mengeluarkan pemain Inggris itu untuk mendapat istirahat saat Fabio Vieira membuat penampilan pertamanya sejak November.

Tim tamu kurang memiliki urgensi di babak pertama setelah babak kedua dimulai dan harus melakukan beberapa pertahanan.

Namun mereka tetap dominan dan membuat gawangnya menonjol di depan pendukung mereka pada menit ke-58, saat Havertz menerima umpan panjang dengan cepat sebelum memberikan umpan kepada White, yang tendangan kaki kirinya yang menakjubkan dari dalam kotak penalti bersarang di sudut bawah.

Tendangan sang bek menandai gol ke-10.000 dalam sejarah kompetitif Arsenal, meskipun malam Arteta tidak sepenuhnya sempurna, karena Martinelli harus dibantu keluar lapangan tepat setelah satu jam berlalu dan tidak dapat memberikan beban apa pun pada kaki kanannya saat ia memberi jalan. kembalinya Gabriel Yesus.

Baca juga: Napoli 2-1 Juventus: Partenopei Sudah di Jalur yang Benar

Baca juga: Man City vs MU Skor 3-1: Manchester United Cetak Gol Dulu, Kebobolan 3 Gol Kemudian

Serangkaian perubahan juga membuat Thomas Partey dimasukkan untuk pertandingan pertamanya dalam hampir lima bulan.

Jesus hampir membuat Arsenal berada di surga ketujuh dengan tendangan melengkung pada menit ke-82, namun Grbic waspada dan menghasilkan penyelamatan yang kuat dengan tangan kanannya yang terulur.

Kini dengan selisih gol terbaik dan gol terbanyak di Liga Premier, Arsenal mempertahankan selisih dua poin mereka dari Liverpool di tempat ketiga, sementara Sheffield United yang babak belur dan memar tetap terpuruk di dasar klasemen, 11 poin dari zona aman.

The Gunners kembali ke rumah pada Sabtu malam, menjamu Brentford dalam derby London, beberapa jam setelah The Blades - yang kini menjadi tim pertama dalam sejarah sepak bola Inggris yang kebobolan lima gol dalam empat pertandingan kandang berturut-turut - menghadapi Bournemouth di Vitality Stadium.

Baca juga: Erik ten Hag Pede Bertahan di Manchester United, Akui Dapat Dukungan Ratcliffe

Baca artikel bola tribunjambi.com lainnya dengan mengakses Google News