Arti Mimpi Menggendong Bayi Perempuan, Simbol Kemakmuran hingga Banyak Rezeki

TRIBUNJAMBI.COM-Mimpi merupakan fenomena alamiah yang sering kali membingungkan dan menimbulkan rasa penasaran.

Di antara mimpi yang sering dialami banyak orang adalah mimpi menggendong bayi perempuan.

Mimpi ini sering dikaitkan dengan berbagai arti dan makna, mulai dari pertanda baik hingga buruk.

Apa arti mimpi menggendong bayi perempuan?

Arti mimpi menggendong bayi perempuan dapat berbeda-beda tergantung pada detail mimpi dan kondisi pribadi pemimpi. Berikut beberapa tafsir umum mimpi menggendong bayi perempuan:

Pertanda Baik:

Keberuntungan dan kebahagiaan: Mimpi ini sering diartikan sebagai pertanda baik akan datangnya keberuntungan dan kebahagiaan dalam hidup pemimpi.
Kemakmuran dan rezeki: Bayi perempuan melambangkan kesuburan dan kelimpahan, sehingga mimpi ini dapat diartikan sebagai pertanda datangnya rezeki dan kemakmuran.
Kasih sayang dan cinta: Mimpi ini dapat menandakan perasaan kasih sayang dan cinta yang mendalam dari pemimpi kepada orang lain.
Keberhasilan dan pencapaian: Mimpi ini dapat menjadi pertanda bahwa pemimpi akan mencapai kesuksesan dan pencapaian dalam usahanya.
Kelahiran anak: Bagi wanita yang sedang hamil, mimpi ini dapat menjadi pertanda bahwa ia akan melahirkan anak perempuan yang cantik dan sehat.

Mimpi Adalah Petunjuk

Tidak semua mimpi yang dialami oleh seseorang bisa dijadikan sebagai petunjuk, sebab ada kemungkinan mimpi yang dialami bukan berasal dari petunjuk Allah, tapi karena bisikan setan.

Mimpi bisa juga disebabkan tersibukkannya seseorang memikirkan suatu objek tertentu hingga objek itu terbawa dalam mimpinya.

Dalam Islam, mimpi yang dapat dijadikan pijakan adalah mimpi yang betul-betul berasal dari petunjuk Allah.  

Nabi Muhammad menjadikan dasar penetapannya pada sebuah mimpi yang dialami para sahabat. 

Dalam menentukan pensyariatan adzan yang berdasarkan mimpi Abdullah bin Zaid dan Umar bin Khattab. Hal ini merupakan salah satu contoh dari mimpi yang merupakan petunjuk dari Allah.

Untuk membedakan antara mimpi yang benar-benar petunjuk dari Allah dengan mimpi yang berasal dari bisikan setan, salah satunya dengan menandai waktu terjadinya mimpi tersebut. 

Jika mimpi terjadi dini hari atau saat waktu sahur, kemungkinan besar mimpi itu adalah mimpi yang benar dan dapat ditafsirkan. 
Sedangkan mimpi yang dipandang merupakan bisikan dari setan adalah mimpi yang terjadi pada awal-awal malam atau saat petang. 

“Mimpi yang paling benar adalah di waktu sahur, sebab waktu tersebut adalah waktu turunnya (isyarat) ketuhanan, dekat dengan rahmat dan ampunan, serta waktu diamnya setan. Kebalikannya adalah mimpi di waktu petang (awal waktu malam)” (Ibnu Qayyim al-Jauziyah, Madarij as-Salikin, juz 1, hal. 76).

Baca juga: Arti Mimpi Banjir Pertanda Rezeki dan Keberuntungan yang Melimpah