Liverpool Dikalahkan Arsenal, Jurgen Klopp: Bukan Hari yang Menyenangkan bagi Kami

TRIBUNJAMBI.COM - Manajer Liverpool Jurgen Klopp percaya bahwa segalanya bertentangan dengan timnya dalam kekalahan telak 3-1 dari rival gelar Liga Premier Arsenal tadi malam.

The Reds melakukan perjalanan ke selatan dengan pengetahuan bahwa kemenangan akan membuat mereka unggul delapan poin dari The Gunners di puncak klasemen.

Selain itu, mereka juga melihat mereka membangun keunggulan yang sama atas Manchester City sebelum pertemuan sang juara hari Senin dengan Brentford.

Namun, dengan absennya Dominik Szoboszlai karena cedera hamstring dan Darwin Nunez hanya cukup fit untuk duduk di bangku cadangan karena masalah kaki, Liverpool dengan cepat berada di ujung tanduk dan tertinggal ketika Bukayo Saka memanfaatkan upaya penyelamatan Kai Havertz.

Liverpool yang ompong gagal menghasilkan satu tembakan tepat sasaran di babak pertama, meskipun mereka menyamakan kedudukan menjelang turun minum dalam 'kondisi yang aneh'.

Gabriel Magalhaes memasukkan bola ke gawangnya sendiri dengan kakinya setelah miskomunikasi antara David Raya dan William Saliba.

Pasukan Klopp mengawali babak kedua dengan baik, namun momentum mengubah arah Arsenal berkat kesalahan pertahanan lainnya.

Kali ini giliran Gabriel Martinelli mencetak gol ke gawang yang kosong setelah terjadi kemelut antara Alisson Becker dan Virgil van Dijk.

Pasangan berpengalaman – yang biasanya selalu diandalkan di lini belakang The Reds – juga menjadi jantung gawang Arsenal di waktu tambahan.

Tendangan Leandro Trossard dibelokkan dari tiang gawang Van Dijk dan melewati kaki Alisson di tiang dekatnya.

Ibrahima Konate juga dikeluarkan dari lapangan karena dua pelanggaran yang dapat diterima pada pertandingan Emirates yang membawa bencana bagi raksasa Merseyside.

Klopp mengatakan pada konferensi pers pra-pertandingan bahwa tidak ada yang menguntungkan timnya pada sore hari itu.

"Apakah Anda diperbolehkan memenangkan pertandingan sepakbola biasa-biasa saja? Ya, tentu saja, itu baik-baik saja. Namun untuk hari ini hal itu tidak terjadi. Hari ini hampir semuanya tidak menguntungkan kami," kata Klopp.

“Ya, kami kurang lebih mencetak gol mereka, mereka mencetak gol kami, jadi itu sama saja. Dan kemudian kami mendapat kartu merah, mereka tidak mendapat kartu merah dan ada beberapa situasi yang bisa saja berbeda.

"Tetapi bahkan dengan kartu merah lalu kami kalah 2-1, jadi apa itu? Tidak ada bedanya tapi itu akan terlihat berbeda. Tertinggal 2-1 dalam 11 v 11, itu bisa saja terlihat berbeda tapi sudah selesai, saya tidak mempedulikannya lagi.

"Oke, bukan hari yang menyenangkan bagi kami. Ya, hari yang buruk di kantor, tentu saja, tapi bukan hanya hari yang buruk di kantor, dan kami harus memastikan bahwa kami tidak mengalaminya lagi."

Baca juga: KAS Eupen 0-1 KV Mechelen: ketika Patynama dan Walsh Bertanding, tapi tak Bertemu di Lapangan

Baca juga: Profil dan Biodata Giacomo Losi: Legenda AS Roma Meninggal Dunia pada 4 Februari 2024

Namun, bos Liverpool ini tidak mempunyai ilusi bahwa Arsenal adalah pemenang yang layak di ibu kota, meskipun menikmati 57 persen penguasaan bola, Liverpool hanya mengumpulkan 0,41 Expected Goals dibandingkan dengan 3,52 dari Arsenal, yang menandai total xG tertinggi melawan The Reds di Premier League. Pertandingan liga sejak data tersedia.

“Arsenal pantas mendapatkan tiga poin, tidak ada keraguan tentang itu: mereka mencetak tiga gol dan kami memiliki satu tembakan tepat sasaran, jadi itu jelas merupakan satu-satunya statistik yang paling terlihat,” tambah Klopp.

“Kami seharusnya bisa mendapatkan lebih banyak dari itu, kami bisa mendapatkan lebih banyak dari itu, tapi karena cerita pertandingannya, hal itu tidak terjadi."

"Jika Anda memainkan pertandingan tandang di Arsenal, Anda bisa bermain super di sini dan kalah. Saya akan melakukannya sangat senang melihatnya, tapi itu mungkin saja terjadi. Itu sebabnya kami mengambilnya, menghadapinya, dan mulai dari sini."

Kekalahan dari The Gunners juga mengakhiri 15 pertandingan tak terkalahkan Liverpool di Premier League, yang secara kebetulan bertahan sejak kekalahan lainnya di London Utara, 2-1 dari Tottenham Hotspur pada akhir September.

The Reds ingin segera kembali ke jalur kemenangan ketika Burnley bertandang ke Anfield pada Sabtu sore.

Baca artikel bola tribunjambi.com lainnya, kini bisa dengan mengakses Google News