Disomasi dan Dituntut Rp 35 Miliar, Andre Taulany Merasa Dipalak Ndhank

Andre Taulany merasa dipalak lantaran dituntut untuk membyaar ganti rugi Rp 35 Miliar ke Ndhank

TRIBUNJAMBI.COM - Andre Taulany disomasi dan diminta membayar ganti rugi sebesar Rp 35 Miliar oleh pencipta lagu Mungkinkah, Ndank Surahman.

Namun Andre merasa diperas oleh Endhank karena somasi yang dilayangkan tak memiliki dasar.

"Saya nggak abaikan somasi, jadi somasinya saya tanggapi begini. Mau nuntut saya atau ngajuin tuntutan berapa ya silahkan saja, asal alasannya jelas, lalu legalitas standingnya kuat," kata Andre dilansir dari tayangan YouTube Infotainment, Selasa (9/01/2024).

"Kalau nuntut-nuntut nggak ada kejelasan kayak gini itu sama saja dengan pemerasan, malak jadinya," sambungnya.

Ia cukup kaget mengetahui dirinya dituntut Ndhank dengan uang sebesar Rp 35 Miliar.

"Nggak ada apa-apa tapi tiba-tiba ‘gue tuntut lu 35 miliar’ nggak ada dasar apa-apa, itu sama aja kayak malak kesannya," sambungnya.

Baca juga: Reaksi Andre Taulany saat Dituntut Rp 35 Miliar oleh Ndhank karena Lagu Mungkinkah: Ini Pemerasan

Baca juga: Ayu Ting Ting Nangis Peluk Ivan Gunawan yang Pamit dari Acara Brownis Imbas Teguran KPI

Baca juga: Cerai dari Gunawan Dwi Cahyo, Okie Agustina Harus Tinggalkan Rumah 5 Tahun Lagi, ini Alasannya

Andre mengatakan bahwa ia selama ini sudah mengikuti prosedur pembayaran royalti terhaap pencipta lagu.

Ia pun meminta Ndhank untuk melihat data soal royalti itu ke Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN).

"Kalau merasa kurang transparan atau segala macam silahkan tanyakan ke LMKN, duduk bareng sama pihak-pihak disana, coba dilihat datanya mana yang dibilang kurang transparan," ujarnya.

"Jadi tanya pihak Stinky dan harusnya udah ya," sambungnya.

Sebut Ndhank bohong jika tak terima royalti

Andre Taulany juga merasa heran mengapa dirinya dan Stinky sudah dilarang menyanyikan lagu Mungkinkah dan Jangan Tutup Dirimu.

“Dilarangnya itu kenapa? Kan royalti jalan terus, Stinky itu bayar loh, itu album Stinky yang dari awal sampai sekarang, penjualannya, semuanya, Ndhank tetap dapat sampai sekarang,” jelas Andre Taulany.

Hingga jika disebut tak menerima Royalti lagu, ia menuding jika Ndhank berbohong.

“Kalau dibilang nggak terima royalti berarti bohong, terima lah,” kata Andre Taulany.

Hal yang lebih membuat Andre Taulany bingung dengan somasi tersebut lantaran dirinya sudah tak lagi di group band Stinky.

“Saya kan udah nggak di Stinky, kenapa saya disomasi,” kata Andre Taulany.

“Kenapa juga saya dilarang, kan saya udah bukan personel Stinky;” jelas Andre.

Bahkan Andre mengaku bahwa dirinya sudah sangat jarang manggung.

“Temen-temen juga udah tahu, kalau kerjaan saya sekarang komandan, kerjaan saya bercanda, jadi kapan saya manggungnya gitu,” kata Andre Taulany.

Andre Taulany juga mengaku baru dua kali manggung dan menyanyikan lagu Mungkinkah.

“Kalau memang saya dilarang, saya udah bayar ke Event Organizer sesuai UU, dan mengikuti aturan mainnya,” katanya.

“Saya bukan maling, saya bukan lancang, semua saya udah mengikuti aturan, EO juga sudah membayar ke pencipta lagu tersebut ke LMKN,” jelas Andre Taulany.

“Saya kan udah mengikuti UU, jadi apa lagi,” jelasnya.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News