Konflik Palestina Vs Israel
Kondisi Jalur Gaza Pasca Perang Palestina dan Israel Versi Anak Keturunan Indonesia: Sekolah Hancur
Begini kondisi di Jalur Gaza pasca perang yang terjadi antara Palestina dan Israel versi anak keturunan Indonesia.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
TRIBUNJAMBI.COM - Begini kondisi di Jalur Gaza pasca perang yang terjadi antara Palestina dan Israel versi anak keturunan Indonesia.
Kondisi terkini diceritakan Filin, anak dari Bang Onim, warga Indonesia yang menjadi relawan di Palestina.
Dia menyebutkan bahwa situasi yang ada di wilayah tersebut benar-benar kacau dan berantakan.
Dalam podcast bersama Mila, anak Daniel Mananta, Filin merasa sedih atas peristiwa yang terjadi antara Palestina dengan Israel.
Dia menyebutkan bahwa Sekolah yang ada di sana hancur akibat peperangan yang terjadi.
Filin menyebutkan bahwa dia sudah tidak mendapatkan kabar keluarganya yang ada di Palestina selama tiga hari.
"Sekolah disana hancur, Fin nggak bisa Sekolah disana, keluarga Fin yang disana nggak ada kabar, nenek dan kakek tidak ada kabar," kata Filin dalam podcast Daniel Mananta Network di Youtube dilansir pada Senin (19/11/2023).
Baca juga: 5.000 Anak-anak Meninggal di Gaza Palestina, Puluhan Jenazah berserakan di Jalan Jalur Gaza Utara
Baca juga: Polda Jabar Ungkap 3 Oknum Polisi Diduga Bersihkan BB Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
Baca juga: Perbandingan Harta Kekayaan Anies, Prabowo dan Ganjar Serta Cak Imin, Gibran dan Mahfud MD
Tak hanya tidak mendapatkan kabar, kondisi sata ini yang terjadi bahwa listrik hingga persediaan makanan sudah habis.
Saat masih berada di Palestina, dia sudah tidak bersekolah. Sebab geung sekolah yang ada di wilayahnya sudah hancur akibat serangan Israel.
"(Sekolah) nggak ada, semua sekolah-sekolah di Palestina (khususnya di Jalur Gaza) sudah hancur," ungkapnya.
Dalam diskusi yang sama, Bang Onim turut merasakan kesedihan yang dirasakan anak-anak di Palestina, khususnya di Jalur Gaza.
Bahkan dia mempertanyakan, mengapa anak-anak yang justru harus merasakan dampak dari peperangan tersebut.
Sebab Bang Onim mengungkapkan bahwa yang paling merasakan akibat perang anatara Palestina dan Israel itu adalah anak-anak.
"Efek peperangan benar-benar dirasakan anak-anak kita, kenapa harus mereka, kenapa dalam situasi tersebut harus anak-anak yang menerima akibat seperti ini," ungkap Bang Onim.
Baca juga: Aksi Tebo Peduli Palestina Diikuti Ribuan Warga, Berhasil Kumpulkan Dana Sementara Rp90 Juta
Dalam usia mereka, zona anak seharusnya bermain bersama teman-teman. Namun yang terjadi justru sebaliknya.
Palestina
Israel
perang
peperangan
Jalur Gaza
Indonesia
Filin
Bang Onim
Sekolah
relawan
serangan
bom
Tribunjambi.com
| Indonesia Segera Salurkan Bantuan ke Gaza, Presiden Jokowi: Lewat Udara, Sudah Disimulasi |
|
|---|
| Rumah Sakit Indonesia Minta Segera Dikosongkan dalam 4 Jam, Israel: atau Hadapi Serbuan Frontal |
|
|---|
| Noor Ahmed Ashour Bayi Ajaib dari Gaza, 3 Kali di Bom Tetap Hidup, 5.500 Anak Meninggal di Gaza |
|
|---|
| Tank Israel Kepung Rumah Sakit Indonesia, 12 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia |
|
|---|
| Kisah Perjuangan Fillin dan Bang Onim dan Keluarga ke Indonesia dari Palestina: 3 Hari Gagal Terus |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.