Inter Milan

Inzaghi akan Rombak Pertahanan Inter Milan untuk Hadapi Juventus setelah Cederanya Bastoni

Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi bersiap untuk merombak lini belakang menjelang pertandingan penting Nerazzuri melawan Juventus.

Penulis: Zulkipli | Editor: Zulkipli
Instagam/ @alessandrobastoni
Alessandro Bastoni bek Inter Milan yang mengalami cedera 

TRIBUNJAMBI.COM - Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi bersiap untuk merombak lini belakang menjelang pertandingan penting Nerazzuri melawan Juventus.

Laga tersebut akan digelar pada 27 November 2023 mendatang.

Itu sebagai dampak dari cedera yang dialami bek tengah Alessandro Bastoni baru-baru ini sepanjang jendela internasional.

Pemain berusia 24 tahun itu mengalami cedera otot di betis kanan saat sesi latihan Azzurri jelang laga kualifikasi vs Makedonia Utara.

Kondisi itu memaksa mantan bek Atalanta itu mundur dari timnas dan kembali ke Milan.

Arnautovic di Inter Milan
Arnautovic di Inter Milan (Instagram/ @inter)

SportMediaset melaporkan, melalui FcInter1908, Bastoni dijadwalkan menjalani pemeriksaan kesehatan pada Selasa agar pihak klub bisa lebih memahami terkait parahnya cederanya.

Baca juga: Agen Bintang Muda Argentina Agustin Giay Menyambut Baik Minat Inter Inter Milan

Meski dipastikan bahwa bek berkaki kiri tersebut tidak akan bisa diturunkan saat melawan Bianconeri Minggu depan, Inzaghi bersiap untuk mendorong Francesco Acerbi ke kiri dan memasukkan pemain Belanda Stefan De Vrij di tengah skema tiga bek, bersama Matteo Darmian di posisi tengah sisi kanan.

Inter Siap Hadapi Juventus dalam Derby d’Italia

Direktur olahraga Inter, Beppe Marotta, memuji Simone Inzaghi atas manajemen dan taktik kepelatihannya saat Nerazzurri melanjutkan awal fantastis mereka di musim baru, duduk di puncak klasemen Serie A dan menyamakan poin dengan Real Sociedad di Grup D Liga Champions UEFA.

Sebagai tamu pada konferensi ‘Manajemen sepak bola: evolusi dan tantangan masa depan’ di Universitas Biccca, Marotta berbicara tentang “sepak bola sebagai sebuah bisnis dan bukan hanya sekedar fenomena olahraga.”

“Senang rasanya berada di sini dan menjadi saksi pengalaman hidup saya.

"Semoga dapat bermanfaat bagi masa depan anak-anak yang mempunyai keinginan untuk terjun di dunia sepak bola yang kini telah menjadi wirausaha di semua lini.

Baca juga: Agen Lautaro Martinez Tidak Menutup Kemungkinan Striker Argentina itu Hengkang dari Inter Milan

"Sepak bola bukan lagi sebuah fenomena olahraga dan sosial semata, tapi juga sebuah fenomena bisnis.” ujarnya dikutip dari Calciomercato.

Ia lalu mengulas awal mengesankan Nerazzurri di musim ini.

 “Anda tidak pernah berhenti belajar. Kami berada di fase yang sangat sementara, namun tim berperilaku sangat baik dan pelatih, yang sangat bagus, mengelola pertandingan dengan sangat baik.”

Derby d’Italia menanti Inter berikutnya, saat Juventus berusaha menyalip Nerazzurri dalam perburuan Scudetto ketika Serie A dilanjutkan setelah jeda internasional.

“Keindahan kejuaraan ini adalah ketidakpastiannya. Kami siap menghadapi pertandingan ini dengan ketenangan yang diperlukan.” pungkasnya.

Baca juga: Inter Milan Minati Bek Sayap Argentina Agustin Giay untuk Menggantikan Juan Cuadrado

Baca juga: Inter Milan Lolos ke Piala Dunia Antarklub 2025 setelah Mencapai 16 Besar Liga Champions

Sekarang Anda dapat menyimak update berita tribunjambi.com via Google News

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved