Prediksi Skor Iran vs Hong Kong - Jadwal Kualifikasi Piala Dunia 16 November 2023

TRIBUNJAMBI.COM - Prediksi skor Iran vs Hong Kong di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia akan mengarah pada kemenangan tuan rumah dengan selisih gol cukup telak.

Anda dapat menyaksikan siaran langsung pertandingan grup E ini pada Kamis, 16 November 2023 pukul 21.30 WIB.

Preview Pertandingan

Iran akan memulai kampanye kualifikasi Piala Dunia 2026 ketika mereka menghadapi Hong Kong pada pertemuan Kamis di Teheran.

Tim Melli ingin mencapai final keempat berturut-turut, sementara tim tamu harus meraih sejumlah hasil mengejutkan jika ingin lolos untuk pertama kalinya.

Setelah tampil pertama kali di Piala Dunia pada tahun 1978, Iran telah mencapai final sebanyak lima kali, termasuk masing-masing dari tiga turnamen terakhir.

Dalam penampilan terbaru mereka di turnamen sepak bola terbesar ini, Iran kalah dari Inggris dan Amerika Serikat dan menang 2-0 atas Wales.

Satu-satunya kemenangan terbukti tidak cukup, karena Iran finis di tempat ketiga, memperpanjang penantian mereka untuk tampil di babak sistem gugur untuk pertama kalinya di Piala Dunia.

Mereka berharap dapat mengubah statistik tersebut pada tahun 2026, namun pertama-tama, mereka harus berhasil melewati babak kualifikasi, dimulai pada babak kedua dengan grup yang berisi Uzbekistan, Turkmenistan, dan Hong Kong.

Karena keberhasilan mereka baru-baru ini di kualifikasi Piala Dunia, Iran akan menjadi favorit untuk finis di puncak Grup E, terutama karena mereka belum pernah kalah di bawah asuhan Amir Ghalenoei, yang telah menang tujuh kali dan seri satu kali dari delapan pertandingannya sebagai pelatih.

Sementara Iran baru saja memulai perjalanan mereka ke Piala Dunia 2026, kampanye kualifikasi Hong Kong dimulai pada bulan Agustus dengan pertandingan playoff putaran pertama melawan Bhutan.

Mereka tampil dominan di leg pertama untuk meraih kemenangan 4-0, dengan keempat gol terjadi dalam periode 25 menit berkat dua gol Michael Udebuluzor, satu gol Shinichi Chan, dan satu gol bunuh diri.

Bhutan mengancam akan melakukan comeback di leg kedua ketika mereka unggul 2-0 pada menit ke-47, namun tim asuhan Jorn Andersen bertahan hingga sisa pertandingan untuk meraih kemenangan agregat 4-2.