4.708 Peserta PPPK di Jambi akan Mengikuti Tes, BKD Tunggu Jadwal dari BKN

BKD Provinsi Jambi mencatat ada 4.708 peserta Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) akan mengikuti ujian.

Penulis: A Musawira | Editor: Teguh Suprayitno
Tribunnews.com
Seleksi PPPK. 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jambi mencatat ada 4.708 peserta Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) akan mengikuti ujian.

Ribuan peserta PPPK 2023 itu dengan rincian tenaga guru sebanyak 3.865 peserta, tenaga kesehatan sebanyak 634 peserta dan tenaga teknis lainnya ada 209 peserta.

Informasi ini disampaikan Firman Kurniawan Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi Kepegawaian (PPIK) BKD Provinsi Jambi pada Rabu (8/11/2023).

Menurut Firman, tahun ini, Pemprov Jambi tidak membuka rekrutmen CPNS, tetapi untuk formasi PPPK Pemprov Jambi menyiapkan 1.922 formasi.

Formasi PPPK tahun ini terdiri dari 1.700 tenaga guru, 200 tenaga kesehatan dan 22 tenaga teknis lainnya.

Sejauh ini, sedang menunggu jadwal ujian PPPK karena hasil pascasanggah sudah diumumkan.

Untuk itu para peserta diminta untuk bisa melihat melalui akun masing-masing di website SSCASN.

“BKD Provinsi Jambi masih menunggu jadwal pelaksaan tes ujian PPPK dari BKN,” katanya.

Selain diumumkan diakun peserta, Firman mengatakan juga akan diumumkan melalui website bkd.jambiprov.go.id.

“Diperkirakan dalam waktu dekat ini akan keluar, sesegara mungkin kita umumkan kalau sudah turun dari pusat,” ujarnya.

Sementara itu Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi dan Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas dalam lawatannya ke Provinsi Jambi, Selasa (7/11/2023) kemarin mendorong sumber daya manusia (SDM) di Indonesia ini memiliki daya saing.

Satu diantaranya melalui rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang diadakan saat ini.

Anas mengatakan saat ini rekrutmen CPNS sedang berjalan. Sedikitnya ada 560 ribu formasi yang disiapkan. Tercatat hingga akhir pendaftaran ada 2.4 juta orang peserta.

Menurut dia dengan banyaknya pendaftar, Anas mengimbau para peserta agar tidak mudah mempercayai calo.

“Saya ingin sampaikan kepada seluruh masyarakat di Indonesia jangan percaya kepada orang yang menjanjikan bisa meloloskan peserta jadi ASN.” 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved