Kata Harry Maguire usai Cetak Gol Penentu Kemenangan Manchester United atas Copenhagen

TRIBUNJAMBI.COM - Harry Maguire mengungkapkan kegembiraannya setelah mencetak gol penentu kemenangan dalam kemenangan 1-0 Manchester United atas Kopenhagen di Liga Champions pada hari Selasa setelah periode "sulit" di klub.

Pemain berusia 30 tahun ini telah berjuang untuk mendapatkan kesempatan bermain reguler di tim utama di bawah asuhan Erik ten Hag.

Raphael Varane, Lisandro Martinez, dan Victor Lindelof semuanya berada di depannya dalam urutan kekuasaan.

Namun, dengan absennya Martinez yang cedera, Maguire telah memanfaatkan peluangnya di tim utama, menindaklanjuti penampilan man-of-the-match dalam kemenangan 2-1 akhir pekan lalu atas Sheffield United dengan mencetak gol penting – yang pertama sejak Februari 2022 – untuk membantu Man United meraih tiga poin pertama mereka di Grup A Liga Champions.

Menyusul penampilan buruk di babak pertama, Setan Merah memanfaatkan waktu mereka untuk memberikan ancaman di sepertiga akhir lapangan setelah jeda.

Namun mereka akhirnya membuat terobosan ketika pemain pengganti dan man-of-the-match Christian Eriksen mengirimkan umpan silang tepat ke area enam yard di mana Maguire melakukan sundulan jarak dekat.

Maguire telah menerima banyak kritik dan pelecehan yang tidak adil dari para pendukung selama beberapa waktu, tetapi pendukung setia Old Trafford bersorak atas namanya setelah kemenangan United atas Kopenhagen.

Pemain Inggris itu sangat bersemangat untuk berkontribusi pada malam yang mengesankan bagi Setan Merah bersama dengan pemain lain yang mendapat kecaman dari kiper Andre Onana.

Eks kiper Inter Milan itu menyelamatkan penalti di menit-menit akhir dengan cara yang dramatis untuk membantu United mempertahankan tiga poin.

Membahas golnya dalam wawancara dengan MUTV, seperti dikutip Manchester Evening News, Maguire mengatakan bahwa umpan Christian Eriksen luar biasa.

"Itu adalah bola yang luar biasa (dari Eriksen). Sangat sulit untuk mendapatkan sesuatu dari tendangan sudut malam ini, bek tengah mereka yang bertubuh besar terus menyundulnya, semuanya pergi, tapi itu adalah fase kedua dan saya tahu saya telah mengalahkan orang yang menjemput saya."

Baca juga: Real Madrid Perpanjang Keunggulan usai Kalahkan Braga 1-2 di Liga Champions

Baca juga: Prediksi Skor AS Roma vs Slavia Praha - Jadwal Liga Europa 27 Oktober 2023

Dia kembali memuji umpan Eriksen yang membuatnya berhasil mencetak gol.

“Ini semua tentang penyampaiannya, yang memudahkan saya untuk mencapai target dari jarak yang sangat dekat dan perasaan yang luar biasa untuk mencetak gol di depan Stretford End di Liga Champions dan momen besar bagi diri saya sendiri, tetapi yang lebih penting adalah tim,"

“Bermain untuk klub ini, ada pasang surutnya,” tambah Maguire sambil berdiri di samping Onana.

“Ketika Anda menang, semua orang berada di puncak dunia dan ketika Anda kalah, ada krisis dan selalu ada kesalahan seseorang."

"Andre adalah pribadi yang besar dan dia akan terbiasa dengan hal itu."

"Dia akan menjadi pemain besar bagi klub ini. Dia mendapat banyak pengawasan, tapi kami memberinya terlalu banyak hal untuk ditangani sebagai pemain bertahan, jadi ini adalah momen besar baginya dan ini adalah penalti berstandar tinggi. Saya sangat senang untuknya."

Maguire mengakui bahwa dirinya secara pribadi pernah mengalami masa sulit di Man United, di tengah meluasnya kritik dan laporan ketidakpastian mengenai masa depannya karena kurangnya menit bermain, namun sang bek senang bisa berkontribusi pada hasil positif melawan Kopenhagen.

“Saya sangat senang bisa membantu tim memenangkan pertandingan sepak bola,” kata Maguire.

“Saya sudah bermain profesional selama setahun terakhir ini, ini sulit bagi saya, tidak bermain sebanyak yang saya lakukan sepanjang karier saya, jadi ini berbeda."

"Tetapi itulah sepak bola dan bermain untuk klub besar, Anda mempunyai persaingan yang besar, kami mempunyai banyak persaingan di posisi bek tengah, dengan beberapa pemain top dan berkualitas tinggi."

"Saya yakin itu, jadi ini adalah bagian yang sangat penting dari musim ini untuk saya."

“Tetapi ini baru permulaan dan saya sekarang siap untuk memulai, membantu tim dan saya menantikan hari Minggu.”

Baca juga: Jika Sir Jim Ratcliffe Beli Saham Manchester United, Graham Potter Gantikan Erik ten Hag?

Bereaksi terhadap penyelamatan penalti krusialnya, Onana mengatakan kepada TNT Sports bahwa dia hanya melakukan tugasnya.

"Saya hanya melakukan tugas saya, yang terpenting adalah menang melawan tim tangguh. Saya senang atas kemenangan ini, kami memainkan pertandingan bagus dan mencetak gol besar dari Harry (Maguire)."

"Kami adalah Manchester United. Kami adalah klub besar, pemain-pemain besar. Ini hanya masalah waktu, sekarang kami harus terus seperti ini. Saya yakin kami akan berhasil."

Man United masih memiliki pekerjaan yang harus dilakukan dalam upaya mereka untuk lolos ke babak sistem gugur Legue Champions.

Akann tetapi kemenangan atas Kopenhagen telah membuat mereka naik di atas tim Denmark itu ke tempat ketiga di Grup A, satu poin di belakang Galatasaray di urutan kedua dan terpaut enam poin dari pemimpin grup, Bayern Munchen.

Anda juga dapat menyimak update berita lainnya di tribunjambi.com dengan mengakses Google News