Sopir Truk Batubara yang Tabrak Pengendara Sepeda Motor di Talang Gulo Berstatus Saksi

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Sopir truk batubara yang kabur usai menabrak pengendara sepeda motor hingga meninggal di jalan lingkar Selatan kota Jambi berstatus saksi.

Kasat Lantas Polresta Jambi Kompol Aulia Rahmad menerangkan, sopir truk batubara yang terlibat kecelakaan lalu lintas itu berinisial R warga Sumatera Barat (Sumbar), membawa mobil truk BA 9573 QU.

Sopir truk batubara mengamankan diri ke Polsek Kotabaru.

"Iya, setelah kejadian itu sopir mengamankan diri ke Polsek Kotabaru," ujar Aulia, Senin (18/9/2023).

Dia menerangkan, status sopir batubara tersebut saat ini masih sebagai saksi atas kejadian kecelakaan lalu lintas itu.

"Ya status sopir masih sebagai saksi. Sepeda motor itu nabrak mobil angkutan batubara dari belakang," sebutnya.

Diberitakan sebelumnya, Kapolsek Kotabaru Kompol Pemenan mengatakan, anggota mengamankan sopir tersebut saat sopir bersembunyi di semak-semak sekitar Talang Gulo kota Jambi.

"Hari minggu sopir udah dapat, di Talang Gulo ini lah. Kita kasih makan, sudah kita kasih makan baru kita kasih ke Laka Lantas," kata Kompol Pamenen, Senin (18/9/2023).

Dia menerangkan, sopir yang menabrak pengendara motor hingga tewas itu ternyata bersembunyi di dalam hutan semak-semak. Saat itu ada polisi yang melakukan patroli yang menemukan.

"Kita bawa secara bagus, kita kasihan juga. Kita sampaikan lah ke pihak keluarga bahwa sopir sudah dapat dan diserahkan ke unit Laka Simpang Pulai," ujarnya.

Dia menjelaskan, sudah memberitahukan kepada sopir bahwa masyarakat atau pihak keluarga korban kecelakaan kemarin belum membolehkan angkutan Batubara melintas di lingkar selatan tepatnya Talang Gulo.

"Sekarang kita arahkan mediasi ke pak Lurah dulu. Tadi pagi mereka kesini semua," ujarnya.

Diketahui warga Talang Gulo tidak membolehkan angkutan Batubara melintas di jalan lingkar Selatan akibat salah satu warga sekitar meninggal dunia setelah bertabrakan dengan sopir Batubara.

"Warga belum boleh, warga mau ketemu dulu dan meminta kesepakatan. Sempat kita mediasikan tapi kita serahkan ke laka lantas," ungkapnya.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: XL Axiata Hadirkan Solusi Green Mining dengan Private Network

Baca juga: Takumi Minamino Ungkap Penyebab Dia Tampil Bagus di AS Monaco daripada di Liverpool

Baca juga: Investasi Arsenal di Jurrien Timber : Visi Arteta dan Jalan Menuju Pemulihan