Virus Nipah Bisa Menyebar ke Indonesia, Ini Penjelasan Ahli Kesehatan

India mengeluarkan peringatan kesehatan di distrik Kozhikode setelah dua kematian akibat infeksi virus Nipah

Editor: Herupitra
SHUTTERSTOCK/RUKSUTAKARN studio
Ilustrasi virus 

TRIBUNJAMBI.COM - India mengeluarkan peringatan kesehatan di distrik Kozhikode setelah dua kematian akibat infeksi virus Nipah.

Munculnya Virus Nipah jadi sorotan publik internasional karena sudah menimbulkan dua kematian di Kerala, India. 

Ternyata virus nipah ini bisa menyebar ke Indonesia, apa lagi virus ini terdekteksi pertama kali di Malaysia pada 1998 lalu.

Terkait hal ini, Ahli kesehatan masyarakat sekaligus epidemiolog Dicky Budiman memberi penjelasan.

"Indonesia potensinya ada. Namun ini tentu dalam konteks Indonesia cukup sulit. Karena kemampuan deteksi kita masih cukup lemah," ungkapnya pada Tribunnews, Minggu (17/9/2023). 

Baca juga: Muncul Virus Nipah yang Lebih Mematikan, India Keluarkan Peringatan

Baca juga: Cegah Virus ASF, Dinas Perkebunan dan Peternakan Batanghari Ambil Sampel Darah Babi

Dicky menjelaskan, jika virus Nipah bahkan terdeteksi pertama kali di Malaysia pada 1998. 

Selain itu, kata Dicky Indonesia termasuk negara yang luas dan alam yang masih alami, sehingga punya potensi. 

"Potensi wilayah ASEAN sendiri cukup besar untuk terdeteksinya kasus nipah virus ini. Karena kelalawar buah ada daerah kita. Potensinya tentu terbuka," jelas Dicky. 

Selain itu, virus Nipah bisa ditularkan antara manusia. 

Sebagai informasi, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) ungkap jika virus ini ditularkan dari hewan ke manusia. 

Tetapi penyakit ini juga dapat ditularkan melalui makanan yang terkontaminasi atau langsung antar manusia.

Virus ini perlu diwaspadai karena kemungkinan meninggal saat terinfeksi cukup tinggi yaitu sampai 75 persen.

Artinya dari 4 orang yang terdeteksi, maka 3 orang umumnya akan meninggal.(*)


Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bisakah Virus Nipah di India Menyebar ke Indonesia? Pakar: Potensi Terjadi Wilayah ASEAN Cukup Besar,

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Venna Melinda Diduga Masih Sayang dengan Ferry Irawan, Imbas Saling Sindir Konten di TikTok

Baca juga: Gempa Hari Ini Minggu 17 September 2023 SoreTerjadi di Sulawesi Tengah

Baca juga: Kadar Garam Tinggi, PAM Jaya Kurangi Pasokan Air, Sejumlah Wilayah di Jakarta Barat Krisis Air

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved