Bayern Munchen Ingin Pinjam Trevoh Chalobah dari Chelsea untuk Gantikan Benjamin Pavard

TRIBUNJAMBI.COM - Bayern Munchen dilaporkan sedang dalam pembicaraan mengenai potensi kepindahan bek Chelsea, Trevoh Chalobah.

Lulusan akademi Chelsea itu terus dikaitkan dengan kepindahan meski usulan pindah ke Inter Milan gagal awal musim panas ini.

Chalobah, yang telah mencatatkan 63 penampilan untuk klub, merasa kesulitan untuk mendapatkan tempat yang konsisten di tim senior sejak melakukan debutnya pada Agustus 2021.

Meski Chalobah melewatkan minggu-minggu pembukaan musim ini karena cedera hamstring, ia mungkin akan kesulitan untuk masuk ke starting lineup Pochettino jika ia tetap bertahan di klub.

Bos Chelsea saat ini dapat memanggil Benoit Badiashile, Thiago Silva, Levi Colwill, dan pemain tambahan musim panas Axel Disasi.

Oleh karena itu, The Blues terbuka terhadap prospek melepas Chalobah sebelum jendela transfer musim panas ditutup pada hari Jumat.

Menurut The Telegraph, bos Bayern Thomas Tuchel ingin bersatu kembali dengan Chalobah setelah melatih bek tersebut selama menjadi manajer Chelsea.

Dengan Benjamin Pavard diperkirakan akan bergabung dengan raksasa Italia Inter Milan, Bayern tampaknya memandang Chalobah sebagai kemungkinan pengganti pemain Prancis itu.

Baca juga: Inter Milan Kalahkan Cagliari, Denzel Dumfries Singgung Latihan ala Simone Inzaghi

Baca juga: Berita AS Roma: Jose Mourinho Kerja Keras Bawa Romelu Lukaku dari Chelsea

Laporan tersebut mengklaim bahwa Bayern memprioritaskan transfer permanen dan saat ini sedang bernegosiasi dengan Chelsea mengenai potensi kesepakatan.

Namun, dalam kabar terbaru terpisah, jurnalis Florian Plettenberg menyatakan bahwa Bayern Munich sedang mendorong kesepakatan pinjaman dengan opsi untuk membeli, sementara Chelsea sedang mencari penjualan permanen.

Dengan Lukaku akan bergabung dengan Roma dalam status kepindahan sementara, Chelsea hanya akan diizinkan meminjamkan satu pemain lagi di luar Inggris.

Kepa Arrizabalaga, Gabriel Slonina, Angelo, Hakim Ziyech, dan David Datro Fofana semuanya meninggalkan negara itu dengan status pinjaman.