Meninggal di Hari Ulang Tahun, Kabar Bidan Desa Tewas Bersama Suami Sempat Dikira Prank

TRIBUNJAMBI.COM, JASINGA - Kasus meninggalnya bidan desa berinisial MH di Kampung Curug, Kecamatan Jasinga Kabupaten Bogor sempat dikira prank oleh rekan-rekannya.

Wanita berusia 48 tahun itu ditemukan tewas di dalam kamarnya secara mengenaskan, Minggu (6/8/2023) pagi.

Bidan desa itu tewas bersamaan dengan sang suami yang berinisial MI (52) di kediamannya, namun di tempat berbeda.

MH ditemukan tewas dengan posisi tergeletak di lantai kamar. Ada luka memar pada bagian mata kiri, serta kuku jempol yang copot.

Sementara sang suami tewas dengan posisi terjerat tali tambang pada bagian lehernya dan tergantung di pintu kamar.

Baca juga: Peserta Diminta Foto Tanpa Busana, Ajang Miss Universe Indonesia 2023 Berujung Pelaporan ke Polisi

Ironinya, MH meninggal tepat di hari ulang tahunnya. MH lahir pada 6 Agustus 1975.

Rekan-rekan MH di puskesmas bahkan telah menyiapkan surprise untuk korban yang sedang berulang tahun.

"Kebiasaan temen-temen apabila ada yang ulang tahun selalu buat makanan, biasanya kami adakan di kantor sekalian makan-makan," ujar Kepala

Puskesmas Curug, Alih Yuliadi kepada wartawan, Senin (7/8/2023).

Baca juga: Laporan Terhadap Rocky Gerung Terus Bertambah, Polisi Terima 20 LP ke Bareskrim dan 5 Polda Jajaran

Setelah mendapat kabar tewasnya MH, rekan-rekan korban pun sempat tak percaya. Mereka mengira kabar tersebut adalah guyonan.

"Jadi sangkaan temen-temen almarhumah ini ngeprank," ungkapnya.

Atas kejadian itu, rekan-rekan korban di Puskesmas Curug pun sangat terpukul dan merasa kehilangan.

Baca juga: Anak Ketua DPRD Aniaya Remaja hingga Tewas, Ungkapan Elly Toisuta setelah Seminggu Tak Ngantor