UEFA Menghukum Chelsea dengan Denda karena Pelanggaran Keuangan

TRIBUNJAMBI.COM - UEFA telah mengonfirmasi bahwa Chelsea telah menyetujui penyelesaian €10 juta (£8,6 juta) sehubungan dengan pembukuan yang tidak lengkap dalam laporan keuangan sejak masa Roman Abramovich di Stamford Bridge.

Setelah BlueCo mengambil alih Chelsea musim panas lalu, pemilik bersama baru Todd Boehly dan Clearlake Capital melaporkan kemungkinan kesenjangan dalam laporan keuangan klub yang sudah ada sebelumnya ke UEFA, dengan akun yang tidak lengkap antara 2012 dan 2019.

Setelah penyelidikan diluncurkan, UEFA telah mengkonfirmasi bahwa Chelsea telah setuju untuk membayar denda €10 juta untuk menyelesaikan masalah ini.

Chelsea mengeluarkan pernyataan yang berbunyi, "Grup kepemilikan Chelsea FC menyelesaikan pembelian klub pada 30 Mei 2022. Selama proses uji tuntas menyeluruh sebelum penyelesaian pembelian, grup kepemilikan menjadi sadar akan pelaporan keuangan yang berpotensi tidak lengkap mengenai transaksi historis selama periode klub. kepemilikan sebelumnya Segera setelah penyelesaian pembelian, Chelsea melaporkan sendiri masalah ini ke UEFA.

"Chelsea telah sepenuhnya bekerja sama dan membantu UEFA dalam penyelidikannya atas masalah ini dan, setelah analisis oleh Badan Kontrol Keuangan Klub UEFA, klub telah menandatangani perjanjian penyelesaian dengan UEFA. Berdasarkan penyelesaian itu, klub harus membayar kontribusi keuangan sebesar €10 juta kepada UEFA sebagai pembayaran tetap.

"Sesuai dengan prinsip-prinsip inti kelompok kepemilikan klub tentang kepatuhan penuh dan transparansi dengan regulatornya, kami berterima kasih bahwa kasus ini telah diselesaikan dengan pengungkapan informasi secara proaktif kepada UEFA dan penyelesaian yang sepenuhnya menyelesaikan masalah yang dilaporkan.

Baca juga: Berita Transfer: AC Milan Lepas Rebic, Chelsea Tolak Pinjamkan Lukaku ke Juventus

"Kami ingin menyampaikan rasa terima kasih kami kepada UEFA atas pertimbangannya atas masalah ini. Chelsea sangat menghargai hubungannya dengan UEFA dan berharap untuk membangun hubungan itu di tahun-tahun mendatang."

Chelsea tidak akan bermain di kompetisi Eropa mana pun musim depan setelah penampilan mengecewakan mereka di lapangan pada tahun pertama BlueCo memimpin.

Fakta bahwa manajer Brighton Roberto De Zerbi dengan senang hati mengingatkan mereka.

Baca juga: Chelsea Mulai Desak Juventus untuk Segera Menyelesaikan Transfer Romelu Lukaku

Baca juga: Brighton & Hove Albion Lagi-lagi Tolak Tawaran Chelsea untuk Moises Caicedo

Sekarang Anda dapat menyimak update berita tribunjambi.com via Google News