UEFA Akan Terus Pantau PSG, AC Milan dan Inter Milan Terkait Financial Fair Play Mereka

TRIBUNJAMBI.COM - Sejumlah klub papan atas Eropa termasuk PSG, AC Milan dan Inter Milan, akan terus mendapat pantauan UEFA terkait Financial Fair Play mereka.

Menurut laporan Reuters, UEFA menambahkan bahwa klub-klub tersebut akan terus dipantau kepatuhannya musim depan.

Meski demikian mereka telah menyetujui penyelesaian dengan UEFA pada September tahun lalu.

Mereka telah memenuhi target yang ditetapkan untuk tahun keuangan 2022.

Berbeda nasib dengan Barcelona dan Manchester United, mereka didenda oleh UEFA karena melanggar peraturan Financial Fair Play (FFP).

Badan sepak bola Eropa telaha mengatakan pada Jumat (14/7/2023) bahwa Barcelona telah didenda 500.000 euro ($561.000) karena salah melaporkan "keuntungan pelepasan aset tidak berwujud" pada tahun 2022.

Baca juga: Financial Fair Play UEFA Aman, AC Milan hingga AS Roma Gencar di Bursa Transfer

Sementara Manchester United telah didenda 300.000 euro untuk "defisit impas kecil".

"Meski kecewa dengan hasilnya, Manchester United menerima denda ini atas apa yang diakui UEFA sebagai pelanggaran teknis kecil terhadap aturan Financial Fair Play sebelumnya," kata United dalam sebuah pernyataan kepada media Inggris.

Klub Siprus APOEL dan Konyaspor Turki masing-masing didenda 100.000 euro untuk pelanggaran yang sama seperti United. 

Klub Turki Istanbul Basaksehir dan Trabzonspor, juara Belgia Royal Antwerp dan Anderlecht termasuk di antara tim yang menerima denda.

Keputusan tersebut mengikuti putaran terakhir pemantauan menggunakan aturan FFP yang telah diganti dengan peraturan keberlanjutan baru yang diumumkan tahun lalu.

Baca juga: Hukuman UEFA Terbesar untuk Pelanggaran Financial Fair Play, Ada AC Milan, PSG, dan AS Roma

Baca juga: UEFA: AC Milan, AS Roma, Inter Milan Penuhi Financial Fair Play, Juventus Gagal

Sekarang Anda dapat menyimak update berita tribunjambi.com via Google News