Masih Mahasiswa, Pradita Gustina Guru Sempoa yang Belajar Jahit Bisa Hasilkan Omset Jutaan

Ada orang yang sudah memimpikan sesuatu saat mereka masih kecil, ada pula yang sudah remaja, ada pula ketika usia akan menginjak dewasa

Penulis: Rara Khushshoh Azzahro | Editor: Rahimin
tribunjambi/rara khushshoh azzahro
Pradita Gustina mahasiswi UIN STS Jambi. 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Mimpi atau cita-cita setiap orang dibangun pada waktu yang berbeda-beda.

Ada orang yang sudah memimpikan sesuatu saat mereka masih kecil, ada pula yang sudah remaja, ada pula ketika usia akan menginjak dewasa, begitu seterusnya.

Seperti halnya Pradita Gustina, perempuan manis asal Provinsi Jambi ini, memiliki mimpi ingin memiliki usaha walau dirinya juga akan menjadi seorang guru.

Duduk di bangku perkuliahan dengan jurusan pendidikan guru PAUD UIN Sultan Thaha Saifuddin (STS) Jambi, tidak membuatnya berhenti dan mencukupkan diri.

Ia yang akrab disapa Tiwi ini ingin memiliki kepiawaian lebih di luar bidang keilmuannya.

Kisah Tiwi yang kini menjadi seorang mahasiswa sekaligus pemilik usaha jahit bermula dari buah pikirnya sendiri.

Tiwi ketika baru masuk kuliah sempat berpikir, bahwa ingin bisa memiliki usaha di masa depan saat dirinya telah menyelesaikan pendidikannya.

Bagi Tiwi, menjadi seorang yang punya usaha sendiri baginya adalah sebuah privilage alias memiliki hak istimewa.

Akhirnya dia mulai berjualan barang-barang dari toko online yang kemudian dijualnya kembali melalui online.

Berjalan perlahan-lahan, Tiwi dapat menggunakan uangnya untuk uang jajan kuliah maupun BBM sepeda motornya ketika berangkat ke kampus.

Tibalah suatu ketika dia melihat seorang guru yang bisa menjahit dan memiliki usaha dari kemampuannya itu.

Hati Tiwi tergerak untuk belajar kemampuan baru itu.

Dia berpikir setidaknya tidak perlu susah-susah pergi ke tukang jahit ketika ada bajunya kebesaran ataupun celananya yang kepanjangan.

Tekad Tiwi makin membesar. Uang dari hasil jualannya ternyata juga dikumpulkan untuk membeli mesin jahit.

"Jadi pertama kali belajar jahit itu udah langsung punya mesin jahit. Belajar cuma sebentar sekitar satu bulan, itu pas pertama bisa dalam seminggu sudah mampu bikin empat baju gamis yang model biasa," ceritanya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved