Komentar Christian Pulisic Setelah Resmi Bergabung dengan AC Milan, Idolakan Kaka

TRIBUNJAMBI.COM - Christian Pulisic mengungkapkan rasa hormat dan kegembiraannya setelah bergabung dengan AC Milan, berbicara tentang posisi favoritnya dan mengidolakan Kaka.

Pulisic secara resmi diumumkan sebagai rekrutan keempat musim panas kemarin saat ia bergabung dengan Rossonerri dengan kontrak empat tahun setelah meninggalkan Chelsea.

Dia mengikuti Ruben Loftus-Cheek yang melakukan langkah yang sama beberapa minggu lalu.

Pemain internasional AS menghabiskan empat musim di Stamford Bridge setelah empat tahun di Borussia Dortmund sebelumnya, jadi dia telah membuat keputusan untuk mencoba petualangan baru di liga baru.

Dia bergabung dengan Milan dengan medali pemenang untuk Liga Champions, Piala Super UEFA dan Piala Dunia Klub FIFA plus kemampuan untuk bermain hampir di mana saja di lini depan.

Setelah konferensi persnya tadi malam, Pulisic juga berbicara kepada Milan TV tentang kepindahannya.

Baca juga: Christian Pulisic ke AC Milan, Charles De Ketelaere jadi Target Aston Villa

“Saya sangat bersemangat untuk bergabung dengan klub besar seperti Milan. 

"Jelas banyak emosi, sangat bangga berada di sini, memiliki ayah saya di sini dan agen saya, saya sangat senang berada di sini dan siap untuk memulai di lapangan," ujarnya.

“Saya memiliki beberapa pengalaman hebat tetapi ini hanyalah langkah besar bagi saya, untuk bermain di liga ini di sini di Italia, bermain di Liga Champions dengan klub sebesar itu, itu akan membantu saya mengambil langkah selanjutnya dalam hidup saya. karir dan tumbuh dalam diri seseorang.

“Saya akan belajar budaya baru juga, mudah-mudahan belajar bahasa Italia dan saya juga akan belajar banyak sebagai seorang pria, terutama yang berasal dari Amerika Serikat di mana sepak bola mungkin bukan olahraga terbesar.

“Saya pikir itu berkembang pesat sejak saya mulai dan sangat indah untuk dilihat, kembali ke rumah dan melihat begitu banyak penggemar sepak bola.

"Saya sangat bangga, saya tidak pernah berpikir akan sejauh ini bisa bermain secara profesional di Eropa di klub besar seperti Milan.

 “Saya benar-benar merasa terhormat dan saya selalu berterima kasih atas semua dukungannya.” sebutnya.

Pulisic menjadi pemain terbaru yang pindah dari Stamford Bridge ke San Siro setelah Tiemoue Bakayoko, Fikayo Tomori, Olivier Giroud, dan Loftus-Cheek.

Baca juga: Ditelantarkan AC Milan, Langkah AS Roma Rekrut Adama Traore Makin Meyakinkan

“Saya sudah banyak berbicara dengan beberapa orang itu [ex-pemain Chelsea], jelas saya memiliki hubungan yang baik dengan mereka. 

"Sejujurnya, mereka semua memberi tahu saya hal-hal baik tentang klub, mereka pikir itu adalah langkah besar bagi saya, peluang besar.

"Klub bersejarah dengan begitu banyak gelar dan begitu banyak sejarah di dalam klub, mereka pasti mengatakan kepada saya bahwa saya berada di tempat yang baik."

Pemain berusia 24 tahun itu juga berbicara tentang ikon Milan yang ia tonton saat tumbuh besar, dan posisi favoritnya untuk bermain di lapangan.

 “Dari sudut pandang AC Milan, Kaka bagi saya adalah salah satu pemain terbesar yang saya tonton. Dia adalah idola saya jelas. 

"Senang melihatnya juga pergi ke AS dan bermain di sana juga, saya sangat menyukai gayanya, saya mengaguminya.” ungkapnya.

 “Saya merasa nyaman di beberapa posisi, terutama di area penyerangan di lapangan. Saya banyak bermain sebagai No.10, di sayap kiri, di sayap kanan.

“Saya hanya suka berkreasi dan membantu tim mencetak gol.  Membantu dan mencetak gol jelas merupakan hal yang ingin saya lakukan, untuk membuka permainan dengan dribbling atau gerakan cepat di belakang, di situlah saya pikir kekuatan saya jadi saya pikir saya bisa menunjukkan banyak kualitas di posisi itu.” sambungnya.

Pulisic menekankan bahwa dia adalah orang yang pendiam jauh dari lapangan, tetapi dia bersemangat untuk melihat apa yang ditawarkan Milano sebagai sebuah kota.

“Saya orang yang cukup sederhana, saya suka menikmati waktu bersama keluarga.

"Saya suka bermain banyak catur, saya merasa sebagian besar saya cukup tertutup, saya suka tinggal di dalam tetapi saya juga suka bersenang-senang.

 “Saya sangat bersemangat, saya tidak menghabiskan banyak waktu di Milan.

"Jelas saya pernah bermain di sini, tapi selain itu saya bersemangat untuk mengalami Milan lebih banyak, saya mengunjungi Italia sebagai negara dengan keluarga saya sebagai seorang anak untuk waktu yang singkat dan saya pikir itu indah.

 “Sejujurnya, saya senang melihat budaya di Milan. Saya telah mendengar hal-hal yang luar biasa, ini adalah kota yang sangat hidup, ada banyak hal yang terjadi dan saya senang melihatnya sendiri.” pungkasnya.

Baca juga: Warisi Nomor Punggung di AC Milan, Christian Pulisic: Dia Legenda

Baca juga: AC Milan Incar Gustav Isaksen dari FC Midtjylland Jika Gagal Dapatkan Samuel Chukwueze

Sekarang Anda dapat menyimak update berita tribunjambi.com via Google News