Davide Frattesi Sudah Pilih Klub Baru, Jadi Target Inter, Milan, hingga Juventus

TRIBUNJAMBI.COM - Pemain Sassuolo, Davide Frattesi yang menjadi target Inter Milan, AC Milan, dan Juventus, mengaku telah punya jawaban atas teka-teki masa depannya.

Gelandang itu menjadi target panas dalam bursa transfer musim lalu.

Dia hampir menyelesaikan kepindahan ke klub akademinya, AS Roma, sebelum akhirnya tetap di Stadion Mapei.

Target Inter, Milan, dan Juventus, Frattesi mengakui dia telah memilih klub berikutnya.

"Saya yakin agen saya akan menemukan cara untuk memuaskan saya," katanya dikutip pada Jumat (23/6/2023).

Pemain berusia 23 tahun itu diinginkan oleh beberapa klub terbaik di Italia dan diperkirakan akan meninggalkan Sassuolo di musim panas.

“Saya sangat berterima kasih kepada klub ini,” kata Frattesi kepada Gazzetta, Jumat (halaman 8).

“Itu akan selamanya di hati saya. Sekarang saya siap untuk pergi. Alessio Dionisi sangat penting untuk pertumbuhan saya. Dia dan klub menunggu saya.”

Inter, Juventus, dan Milan semuanya telah bertemu dengan agen pemain Beppe Riso selama beberapa hari terakhir untuk membahas kemungkinan kesepakatan.

“Perasaan yang menyenangkan, saya tidak bisa menyangkalnya."

"Saya sedikit gugup sekarang, saya ingin menjelaskan situasi ini,” kata Frattesi.

“Aku memikirkan kakekku Carmine. Dia biasa membaca koran, menyukai sepak bola dan hari ini, dia akan sangat bahagia.”

Inter diyakini telah mencapai kesepakatan dengan gelandang Italia itu, meski Milan mungkin memiliki uang yang diinginkan Sassuolo setelah menjual Sandro Tonali ke Newcastle United.

“Saya akan mencoba untuk menjadi sangat tulus. Saya telah memilih klub berikutnya dan saya yakin agen saya akan menemukan cara untuk memuaskan saya,” aku Frattesi.

“Tapi saya tahu ada klub lain yang tertarik.”

Baca juga: Prediksi Skor Republik Ceko U21 vs Jerman U21 - Jadwal Euro U21 pada 25 Juni 2023

Baca juga: Berita AS Roma: Seteru Panas Jose Mourinho vs UEFA Belum Berakhir

Dalam konferensi pers di Coveriano yang dihadiri oleh Football Italia awal bulan ini, Frattesi mengatakan ingin terus bermain di Serie A, kemungkinan di tim yang menggunakan lini tengah tiga orang.

“Saya seorang mezzala (gelandang box-to-box) dan saya ingin digunakan untuk karakteristik saya,” tegasnya.

“Saya pikir itu normal. Anda (jurnalis) suka menulis. Jika seseorang meminta Anda untuk mempresentasikan acara TV, mungkin Anda memikirkannya, tetapi kemudian Anda mencoba untuk terus menulis. Yah, konsepnya sama untukku.”

Inter dan Milan akan bermain di Liga Champions musim depan, tetapi Juventus tidak. Apakah ini akan berdampak pada keputusannya?

“Saya memikirkannya (Liga Champions), saya ingin memainkannya, tapi itu bukan hal pertama, proyek lebih penting,” kata Frattesi.

“Pada saat yang sama, tidak ada perbedaan antara tim yang siap menang dan tim yang harus dibangun kembali."

"Saya akan termotivasi dengan cara yang sama. Saya berusia 23 tahun dan sudah waktunya bagi saya untuk mengambil tanggung jawab tertentu.”

Sekarang Anda dapat menyimak update berita lainnya di tribunjambi.com dengan mengakses Google News