Kecelakaan Bus Santri di Bangka

17 Santri Batal Ikut Wisuda di Kantor Bupati Bangka Selatan, Bus Alami Kecelakaan, Satu Tewas

Puluhan santri batal ikut wisuda akbar karena bus yang dinaiki mengalami kecelakaan Jalan Raya Keposang Toboali, Desa Keposang, Kecamatan Toboali,

Editor: Suci Rahayu PK
Dok/Kades Keposang
Satu unit bus mengalami kecelakaan dengan menabrak dua sepeda motor di Desa Keposang, Kecamatan Toboali, Bangka Selatan, Sabtu (17/6/2023). Akibat kejadian itu satu orang meninggal dunia. 

TRIBUNJAMBI.COM - Puluhan santri batal ikut wisuda akbar karena bus yang dinaiki mengalami kecelakaan Jalan Raya Keposang Toboali, Desa Keposang, Kecamatan Toboali, Sabtu (17/6/2023) sekitar pukul 08.30 WIB.

Belasan santri itu berasal dari Desa Tanjung Labu, Kecamatan Lepar Pongok, Kabupaten Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung.

Mereka berencana mengikuti wisuda akbar di Kantor Bupati Bangka Selatan.

Kepala Desa Tanjung Labu, Pindo Putrayandi berujar, bus tersebut merupakan kendaraan yang ditumpangi para santri dari desanya. Setidaknya terdapat 17 orang santri Taman Pendidikan al-Qur'an (TPA) yang ada di dalam kendaraan tersebut. Di mana rencananya para santri itu akan mengikuti wisuda akbar di Kantor Bupati Bangka Selatan.

“Ada 17 orang santri dari Desa Tanjung Labu bersama dengan orang tua juga di dalam bus itu,” kata dia kepada Bangkapos.com, Sabtu (17/6/2023).

Pindo memaparkan, pihaknya mengetahui kejadian tersebut setelah mendapat informasi dari pengurus TPA Tanjung Labu dan Kepala Desa Keposang.

Saat ini para santri sudah dibawa ke rumah keluarganya masing-masing.

Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dari kalangan santri saat kecelakaan tersebut. Hanya saja diakui dia para santri mengalami trauma. Terlebih terdapat satu orang pengendara sepeda motor yang terlibat kecelakaan meninggal dunia di lokasi kejadian.

“Alhamdulillah tidak ada santri yang luka. Akan tetapi mereka masih trauma karena kejadian itu,” jelas Pindo.

Kondisi bus pembawa 17 santri asal Desa Tanjung Labu yang terlibat kecelakaan di di Desa Keposang, Sabtu (17/6/2023). Akibat kejadian itu satu orang pengemudi sepeda motor meninggal dunia
Kondisi bus pembawa 17 santri asal Desa Tanjung Labu yang terlibat kecelakaan di di Desa Keposang, Sabtu (17/6/2023). Akibat kejadian itu satu orang pengemudi sepeda motor meninggal dunia (Bangkapos.com/Cepi Marlianto)

Kronologi

Kecelakaan ini terjadi saat bus Mitsubishi Cold warna putih dengan nomor polisi BN 7058 VU yang dikendarai Nasrudin (56) melaju dari arah Sadai ke Toboali.

Setiba di TKP, dari arah berlawanan ada sepeda motor Honda Vario warna hitam dengan nomor polisi BN 3219 VH yang dikendarai Syahmin (57), warga Kelurahan Teladan yang berprofesi sebagai PNS di Bangka Selatan.

Tanpa sebab, sepeda motor mengarah ke bus.

Karena tak sempat menghindar, akhirnya sepeda motor itu menghantam bagian sisi kanan depan bus.

Akibatnya pengendara motor terpental sejauh beberapa meter dan meninggal dunia di lokasi kejadian.

Halaman
12
Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved