Pilpres 2024

AHY Masuk Bursa Cawapres Ganjar Pranowo, Partai Demokrat: Capres Kami Anies Baswedan

Masuknya Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY dalam Bursa Cawapres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 mendatang ditanggapi Partai Demokrat.

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Ist/Kolase Tribun Jambi
Masuknya Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY dalam Bursa Cawapres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 mendatang ditanggapi Partai Demokrat. 

TRIBUNJAMBI.COM - Masuknya Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY dalam Bursa Cawapres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 mendatang ditanggapi Partai Demokrat.

Ganjar Pranowo diketahui maju sebagai capres dengan diusung PDI Perjuangan.

Sementara Anies Baswedan diusung Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

Partai Demokrat merupakan salah satu partai yang berada di dalam koalisi tersebut bersama Partai Nasdem dan PKS.

Kemudian AHY merupakan Ketua DPP Partai Demokrat.

Sebagaimana dikatahui AHY masuk dalam bursa Cawapres Ganjar Pranowo yang notabene diusung PDI Perjuangan.

Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra memberikan terkait hal tersebut.

Herzaky pun memberikan jawaban menohok.

Dia menegaskan, Partai Demokrat sampai hari ini secara jelas mengusung nama Anies Baswedan menjadi capres 2024 bukan Ganjar Pranowo.

Selain itu, Partai Demokrat juga tetap tergabung dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan bersama Partai NasDem dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Baca juga: Mengapa Partai Demokrat Desak Anies Baswedan Umumkan Cawapres Bulan Ini dan Tetap Sodorkan AHY?

Baca juga: Peringatan Keras Bagi Prajurit TNI, Hukuman Mati Menanti Bila Berani Membelot ke KKB Papua

Serta belum ada keinginan merapat ke PDIP.

"Saat media nanya respon @PDemokrat jika Mas @AgusYudhoyono diminta jd cawapres @ganjarpranowo , lalu saya jwb capres kami @aniesbaswedan, mgp saya msh ditanya ulang?. Apa saya harus jwb, alhamdulillah ya Allah, PD koalisi dg PDIP? Itu yg diharap?," kata dia dikutip dari twitter pribadinya, Rabu (7/6/2023).

Diberitakan sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) bidang Politik, Puan Maharani membeberkan nama-nama figur yang masuk bursa partainya sebagai pendamping Ganjar Pranowo sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) di Pilpres 2024.

Menurut Puan, ada 10 nama figur yang kini masuk pertimbangan PDIP untuk dibahas.

Dia pun menyebut satu per satu nama tersebut dari mulai Menkopolhukam Mahfud MD, Menteri BUMN Erick Thohir hingga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Bahkan, Puan turut menyebut nama Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Peryataan Puan itu disampaikan saat ditanya soal sosok cawapres yang bakal dibahas PDIP untuk pendamping Ganjar di Pilpres 2024.

"Pencawapresan nama kan banyak ada 10. Kalau boleh saya sebutkan yang ada di media ada Pak Mahfud sudah masuk namanya. Pak Erick Thohir, Pak Ridwan Kamil, Pak Sandiaga Uno, Pak AHY, sopo (siapa) lagi mas, Pak Airlangga, nama-nama itu ya masuk dalam peta yang ada di PDI Perjuangan kalau bisa saya sebut beberapa nama itu," kata Puan saat konferensi pers di sela-sela Rakernas III PDIP, Sekolah Partai Lenteng Agung Jakarta, Selasa (6/6/2023).

Baca juga: Reaksi Menohok Partai Nasdem Soal Elektabilitas Anies Baswedan Selalu Dibawah Prabowo dan Ganjar

Partai Demokrat Desak Anies Baswedan Umumkan Cawapres

Bulan Juni dianggap sebagai waktu yang tepat untuk mengumumkan nama Cawapres yang akan mendampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024 mendatang.

Sehingga Partai Demokrat mendesak agar capres dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan itu untuk mengumumkan pendampingnya.

Disisi lain, Partai Demokrat tetap menyodorkan agar Anies Baswedan memilih Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai pendampingnya.

Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat, Hinca Pandjaitan menyebut bahwa pengumuman Cawapres tersebut seharusnya dilakukan pada Juni 2023.

Sebab, menurutnya, bulan Juni 2023 merupakan waktu yang tepat.

"Demokrat memandang Juni itu waktu yang relatif pas untuk mengumumkan siapa cawapresnya Anies," ujarnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa.

Hinca juga menyebut, pengumuman yang dipercepat akan mempermudah untuk mengatur langkah-langkah pemenangan.

Apalagi, kata dia, Anies Baswedan juga sudah mengantongi satu nama Cawapres.

"Jadi kan artinya kan kalau kita ngomongin tahapan-tahapan, dan Juni ini kita anggap waktu yang tepat untuk melakukan atau capresnya Anies ini mengumumkan cawapresnya. Waktunya menjadi lebih banyak," terang Hinca.

Sebelumnya diberitakan, Partai Demokrat mendesak Bacapres Anies Baswedan segera mendeklarasikan Bakal Calon Wakil Presiden yang akan mendampinginya di Pilpres 2024 mendatang.

Desakan tersebut disampaikan Herzaky Mahendra Putra, Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat.

Baca juga: Mahfud MD Tolak Mentah-mentah Jadi Cawapres Anies Baswedam: Nggak, Nanti Merusak Demokrasi

Dia mengatakan hal tersebut atas keinginan masyarakat yang menunggu kepastian agar Anies Baswedan segera berlayar.

Herzaky Mahendra Putra mengatakan bahwa dirinya menyuarakan aspirasi rakyat yang menginginkan perubahan.

"Partai Demokrat menyuarakan aspirasi rakyat yang ingin segera mendapatkan kepastian Pak Anies Baswedan ini bisa segera berlayar," katanya dikutip dari Kompas TV, Senin (5/6/2023).

Kepastian yang dimaksudkan itu dengan segera mengumumkan nama Cawapres.

Jika Cawapres tersebut belum diumumkan, artinya publik menganggap belum adanya kepastian kesepakan antara partai pendukung Anies Baswedan.

"Kalau capres belum mengumumkan Cawapres publik ini masih menganggap belum ada kepastian, kesepakatan antara Parpol dan Pak Anis dianggap masih belum bisa berlayar,"

"Ya kalau bicara mengenai nama cawapres kan kewenangannya ada di capres," ujarnya.

"Jadi bagi Partai Demokrat yang terpenting kepastian berlayarnya,"

"Karena kami ingin apa yang menjadi aspirasi dari publik dan masyarakat yang menginginkan perubahan, menginginkan Mas Anies Baswedan bisa menjadi calon presiden dan berlayar di 2024 serta memegang Pilpres nanti benar-benar bisa terwujud,"

"Apalagi waktu kurang dari 9 bulan, sangat penting bagi kita untuk melakukan akselerasi, konsolidasi agar harapan rakyat akan perubahan dan perbaikan segera bisa terwujud," tandasnya.

Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Mata Inara Rusli Sembap Usai Mediasi dengan Virgoun, Akui Siap Cerai dengan Suami

Baca juga: Chord Gitar dan Lirik Lagu Tahun 2000-an, Selalu Ada - Blackout

Baca juga: Sempat Viral, Begini Kondisi Jalan di Sekitar Kantor Bupati Batanghari Jambi

Baca juga: Apakah Arti Audisi dan Registrasi Pada Bacaan? Kunci Jawaban Kelas 5 Tema 9 Halaman 186-187

Artikel ini diolah dari Tribunnews.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved