Pilpres 2024
Usai Anies Baswedan Sindir Jokowi Soal Pembangunan, Kini AHY Bandingkan Kesejahteraan di Era SBY
Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) membandingkan kondisi ekonomi dan kesejahteraan rakyat di era pemerintahan SBY dengan Jokowi
TRIBUNJAMBI.COM - Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) membandingkan ekonomi dan kesejahteraan rakyat era pemerintahan SBY dengan kondisi saat ini yang dipimpin Presiden Jokowi.
AHY mengklaim pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bisa meningkatkan kesejahteraan rakyat karena pertumbuhan ekonomi yang baik.
"Yang pertama terkait dengan ekonomi dan kesejahteraan rakyat. Kita tahu sembilan tahun terakhir ini ekonomi Indonesia terus menghadapi tantangan dan permasalahan," kata AHY dalam diskusi daring melalui Twitter Space, Rabu (24/5/2024) malam.
AHY melanjutkan betul selama dua tahun Indonesia mengalami masalah yang luar biasa akibat pandemi Covid-19. Yang tentu juga melanda negara lainnya.
"Namun demikian secara fundamental sebelum pandemi ekonomi di negara kita juga menghadapi sejumlah permasalahan. Yang mana pertumbuhan ekonomi terjadi pelambatan, tidak setinggi dulu 2004 hingga 2014 ketika presiden SBY memimpin negeri," jelasnya.
"Alhamdulillah kita bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat karena pertumbuhan ekonomi yang terjaga dengan baik. Enam hingga tujuh persen sehingga GDP atau pendapatan negara meningkat secara signifikan," lanjutnya.
Begitu pula dengan kesejahteraan rakyat, kata AHY. Karena pendapatan per kapita juga bisa ditingkatkan secara signifikan hampir 400 persen dari periode 2004 hingga 2014.
Baca juga: Bacapres Anies Baswedan akan Dilaporkan ke Polisi, Diduga Sebar Hoaks
Baca juga: Ini Kabar Terbaru Misi Penyelamatan Pilot Susi Air yang Disandera KKB Papua Sejak 3 Bulan Lalu
"Ini menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi yang tinggi ditopang dengan berbagai faktor yang dominan termasuk konsumsi rumah tangga dan daya beli yang terjaga dengan baik. Kemudian hal-hal lain termasuk belanja pemerintah maka itu semua terakumulasi pertumbuhan ekonomi yang positif dan signifikan," tutupnya.
Isi pidato Anies Baswedan Hingga Dilaporkan GP Center
Isi pidato Anies Baswedan saat Milad ke 12 PKS, membuat para relawan Ganjar Pranowo murka, hingga melaporkan ke polisi dengan dugaan menyebarkan berita bohong atau hoaks.
Ganjar Pranowo sendiri merupakan bakal capres 2024 yang di usung oleh PDI Perjuangan.
"Terkait dengan statement Pak Anies Baswedan yang kami anggap sebagai berita yang tidak valid maka kami, GP Center akan melaporkan beliau ke Mabes Polri pada Selasa, 23 Mei 2023 pukul 10.30 WIB."
"Semua orang memiliki kedudukan yang sama di mata hukum. Siapapun yang menyebarkan informasi tidak benar mesti ditindak hukum," tulis pesan singkat dari Ketua Harian DPP GP Center, Thomas Djunianto, Selasa.
Menurut Thomas, data yang disampaikan Anies tidak benar sehingga tergolong berita bohong.