Siaga Karhutla, Satgas Karhutla Provinsi Jambi Akan Tabur 30 Ton Garam di Udara

TRIBUNJAMBI.COM,JAMBI- Menghadapi kemarau dan cuaca ekstrem di Provinsi Jambi dan Sumatera Selatan, Satgas Karhutla lakukan operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC).

Sebanyak 30 ton bahan semai berupa garam (NaCl) telah disiapkan di Gudang Posko Karhutla, di Bandara Sultan Thaha Jambi.

Puluhan ton garam tersebut, akan ditabur di udara menggunakan pesawat CASA 212-200 milik TNI AU. 

Untuk antisipasi Karhutla ini, Satgas Karhutla juga telah melakukan Apel Siaga Darurat Penanganan Bencana Kekeringan dan Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Jambi Tahun 2023 pada Senin, (08/05/2023).

Kegiatan apel yang dilaksanakan di Lapangan Makorem 042/Gapu tersebut dipimpin oleh Gubernur Jambi H. Al Haris dan dihadiri juga oleh  Danrem 042/Gapu Jambi Brigjen TNI Supriono, Kapolda Jambi Irjen Pol. Rusdi Hartono dan serta para Kepala OPD Provinsi Jambi.

Apel siaga tersebut dilaksanakan guna persiapan dan anitisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan di wilayah Provinsi Jambi, terkait perlunya pelaksanaan operasi TMC untuk antisipasi bencana karhutla di beberapa Provinsi yang diprediksi oleh BMKG berpotensi sangat rawan akibat fenomena iklim El Nino yang akan melanda Indonesia tahun ini.

BRIN didukung oleh beberapa pihak tekait seperti BNPB, TNI, BMKG, KLHK, BRGM, Pemprov Jambi, Pemprov Sumsel, PT WKS, APP Sinarmas dan PT Angkasa Pura menggelar operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) guna melakukan pembasahan lahan gambut di provinsi Jambi dan Sumatera Selatan yang berposko di Bandara Sultan Thaha Jambi.

Seperti yang disampaikan oleh Gubernur Jambi H. Al-Haris bahwa saat ini suhu di Asia semakin meningkat panasnya, sehingga sangat rawan terjadinya kebakaran hutan dan lahan.

"Musim yang semakin sulit diprediksi merupakan tantangan yang harus senantiasa kita hadapi dengan terus meningkatkan kesiap siagaan. Saya harap dan minta Satgas Kebakaran Hutan dan Lahan ini dapat bekerja maksimal, efektif, dan efisien, dan fokus pada upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan Edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat secara persuasif dengan melibatkan semua pihak." Ucap Gubernur Jambi pada saat Apel.

Saat ini personil dari BRIN, BMKG, TNI AU serta pihak-pihak terkait sudah disiapkan untuk melakukan operasi Teknologi Modifikasi Cuaca.