AC Milan

Pioli Kembalikn AC Milan ke Formasi Lama,Optimalkan Peran Krunic Dan Benacer

Pelatih AC Milan Stefano Pioli membuat keputusan untuk mencoba pertahanan tiga orang setelah Januari yang buruk tetapi kemudian dia kembali ke 4-2-3-1

Penulis: Zulkipli | Editor: Zulkipli
Instagram/ @acmilan
Ekspresi Stefano Pioli setelah membawa AC Milan menang di Liga Italia 

TRIBUNJAMBI.COM - Pelatih AC Milan Stefano Pioli membuat keputusan untuk mencoba pertahanan tiga orang setelah Januari yang buruk tetapi kemudian dia kembali ke 4-2-3-1.

Itu tampaknya membawa kembali ke formasi dari kemenangan Scudetto.

MilanNews melaporkan bagaimana Pioli sekarang hanya kembali ke formasi lama, tetapi dia juga menciptakan kembali taktik menggunakan Rade Krunic atau Ismael Bennacer sebagai gelandang serang untuk mengganggu lawan dan memberikan keseimbangan lebih di area tengah, seperti yang dia lakukan dengan Franck Kessie musim lalu.

Namun, harus juga dikatakan bahwa memainkan Tonali dan Krunic lebih dalam seperti pada pertandingan melawan Napoli dan Roma dapat menyebabkan beberapa kesulitan saat membangun lini belakang, mengingat pemain Aljazair itu adalah seorang progres bola yang hebat.

Meskipun demikian, keterampilan Bennacer dalam menekan dan memotong bahaya berarti bahwa dia juga sangat berguna dalam peran lanjutan saat dia menekan lawan dan menghentikan mereka membangun seperti yang mereka inginkan.

Liverpool vs AC Milan di Dubai Super Cup
Liverpool vs AC Milan di Dubai Super Cup (Instagram/ @acmilan)

Krunic jelas lebih berbakat di bidang fisik dan dia juga telah menunjukkan antisipasinya.

Baca juga: MU dan PSG Kirim Pencari Bakat untuk Lihat Aksi Tammy Abraham saat AS Roma Lawan AC Milan

Sementara Tonali telah menjadi gelandang serba bisa dengan etos kerjanya dan juga kecepatan larinya.

AC Milan sering mengandalkan umpan-umpan panjang untuk Olivier Giroud untuk mencoba dan menang.

Mereka melewatkan pembangunan melalui sepertiga, yang menyebabkan masalah ketika Leao dan pemain depan lainnya mengalahkan pemain Prancis itu.

Menukar Krunic dan Bennacer mungkin akan membuat Milan memainkan gaya sepak bola yang lebih mengalir mengingat pemain yang lebih teknis akan lebih jauh ke belakang dan fisik akan ditambahkan ke serangan.

Namun tidak ada keraguan seberapa efektif formasi melawan Napoli selama tiga pertandingan.

Baca juga: Akankah Nicolo Zaniolo ke AC Milan? Eks AS Roma Kini di Galatasaray

Baca juga: Akankah Nicolo Zaniolo ke AC Milan? Eks AS Roma Kini di Galatasaray

Sekarang Anda dapat menyimak update berita tribunjambi.com via Google News

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved