Bocah Tenggelam di Kolam Renang
Bocah Delapan Tahun Tewas Tengelam di Kolam Renang Restoran di Kota Sungai Penuh
Seorang bocah 8 tahun tewas tenggelam di kolam renang di salah satu restoran yang terdapat di Kota Sungai penuh, Minggu (30/04/2023
Penulis: Herupitra | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, KERINCI - Seorang bocah 8 tahun tewas tenggelam di kolam renang di salah satu restoran yang terdapat di Kota Sungai penuh, Minggu (30/04/2023).
Korban yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar ini sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat namun nyawanya tidak dapat tertolong.
Kasat Reskrim Polres Kerinci, AKP Edi Mardi Siswoyo saat di konfirmasi menuturkan kejadian bermula saat korban yang merupakan warga Desa Bengkolan Dua, Kecamatan Gunung Tujuh, Kabupaten Kerinci, bersama orang tuanya mengunjungi restoran Lamanda yang berada di jalan Muradi Kota Sungai Penuh untuk berlibur bersama keluarga.
Saat sampai di lokasi ibu korban bernama Reni mengantar AF (korban) ke ruang ganti untuk mengganti baju untuk renang, Setelah mengganti baju anaknya ibu korban lansung memesan makanan ke resepsionis.
Di saat menanti makanan tiba anaknya (korban ,red) lansung melompat mandi di kolam renang khusus anak anak.
Namun melihat banyak orang berenang di kolam renang dewasa korban pun ingin mencoba masuk berenang di kolam tersebu.
Tapi naas, saat berenang korban di duga kehabisan tenaga dan tenggelam.
”Korban luput dari pengawasan ibunya”.ujar kasat.
Sekira tiga menit setelah itu, ibu korban mencari keberadaan korban namun tidak di temukan dan ibu korban pun panik dan minta tolong pada pengunjing untuk mencari keberadaan korban.
Setelah beberapa lama melakukan pencarian salah seorang pengunjung melihat tubuh korban di dasar kolam, tak sadarkan diri berada di dasar kolam.
Para pengunjung berusaha menyelamatkan korban, setelah berhasil diangkat ke atas di berikan pertolongan pertama oleh pengunjung dan Karyawan caffe.
”Sempat diberikan pertolongan namun gagal,” ujar kasat Reskrim
Kemudian korban di larikan ke RSU Mayjen H.A Thalib Sungai Penuh, setibanya di Rumah Sakit menurut keterangan Dokter korban sudah meninggal dunia.
Baca juga: Perbaikan Jalan di Desa Pematang Pauh Pernah Diajukan Dalam Musrembang Pemkab Merangin
Baca juga: ANTIKLIMAKS! Scudetto Napoli Tertunda setelah Imbang Lawan Salernitana