Mauricio Pochettino Ingin Harry Kane dari Tottenham Hotspur jika Latih Chelsea

TRIBUNJAMBI.COM - Mauricio Pochettino dilaporkan akan tertarik untuk mengontrak pemain depan Tottenham Hotspur Harry Kane jika dia menjadi pelatih kepala baru Chelsea.

Selama sepekan terakhir, banyak yang mengklaim bahwa Pochettino hampir ditunjuk sebagai bos The Blues berikutnya di akhir musim.

Orang Argentina, mantan manajer Spurs dan PSG, dikatakan telah menyatakan keinginan untuk membangun tim di sekitar bakat lokal, dan inti Inggris diharapkan tetap di Stamford Bridge.

Dihadapkan dengan tidak adanya sepak bola Eropa, kerugian baru-baru ini sebesar 121 juta poundsterling.

Klub London telah menghabiskan lebih dari 600 juta poundsterling di dua jendela transfer, hierarki Chelsea akan dipaksa untuk melakukan pemotongan ekstrem di musim panas.

Berbagai macam penjualan diharapkan akan dilakukan ke skuad yang saat ini memiliki lebih dari 30 pemain, sementara pemain pinjaman Brighton & Hove Albion, Levi Colwill kemungkinan akan tampil di skuad Pochettino mana pun.

Namun demikian, petahana berikutnya yang dilaporkan dari ruang istirahat Stamford Bridge juga akan dapat membuat rekrutannya sendiri, selain Christopher Nkunku dari RB Leipzig yang diduga sudah ditandatangani.

Menurut Daily Mail, Pochettino diperkirakan akan meminta Chelsea menjajaki kemungkinan mendatangkan Kane.

Pochettino dikatakan sebagai pengagum berat pencetak gol terbanyak Spurs, yang ia bantu berkembang menjadi salah satu striker terbaik dunia selama waktunya di London Utara.

Kane berada pada tahap kariernya di mana dia sedang mempertimbangkan langkah selanjutnya dengan sisa kontrak lebih dari 14 bulan dan sepak bola Liga Champions untuk 2023-24 semakin tidak mungkin.

Baca juga: Jelang Lawan AS Roma, Stefano Pioli Ungkap Hubungan Khusus dengan Rafael Leao

Baca juga: Prediksi Skor Fulham vs Manchester City - Jadwal Liga Inggris 30 April 2023

Sementara itu tidak tersedia di Chelsea musim depan, Kane harus memutuskan apakah dia ingin menandatangani kontrak baru dengan klubnya saat ini ketika mereka tidak memiliki pelatih kepala permanen dan terlihat menurun.

Manchester United juga diyakini sedang mempersiapkan pendekatan untuk Kane karena mereka berusaha untuk menyelesaikan masalah mereka sendiri di tengah serangan mereka.