Lebaran 2023
Kakek 70 Tahun Mudik Naik Sepeda Ontel, Ini Kisah dan Cerita Dibalik Semangatnya
Seorang kakek berusia 70 tahun mudik ke kampung halamannya di Yogyakarta menggunakan sepeda ontel.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
TRIBUNJAMBI.COM - Seorang kakek berusia 70 tahun mudik ke kampung halamannya di Yogyakarta menggunakan sepeda ontel.
Meski usianya tak lagi muda, namun tak mematahkan semangatnya untuk mengayuh sepeda.
Seperti ketika kakek bernama Iwan Novie Purwadi atau Mbah Pur melakukan perjalanan mudik dari Demak ke Yogyakarta.
Menurut Mbah Pur, semangatnya mengayuh sepeda itu, didapatkan berkat doa keluarganya.
Ia mengatakan, izin dan restu dari keluarga selalu ia kantongi dalam setiap perjalanan.
"Sampai sekarang saya selalu minta restu ke keluarga dan diizinkan. Hari ini saya juga puasa tapi masih bisa mengayuh sepeda."
"Menurut saya, doa dari keluarga menjadi semangat saya untuk bertualang," katanya, dikutip Tribunnews.com dari TribunJateng.com, Kamis (20/4/2023).
Baca juga: Kesal Tak Kunjung Diseberangkan, Supir Truk Blokir Akses Pemudik Motor di Pelabuhan Ciwadan
Baca juga: Mudik Hasilkan 49.520 Ton Sampah di Sepanjang Jalur Mudik Lebaran Tahun 2023
Lebih lanjut, Mbah Pur menceritakan, dirinya melakukan perjalanan menggunakan sepeda kumbang tuanya menuju Yogyakarta pada Senin (17/4/2023).
Ia menjelaskan, untuk sampai ke Yogyakarta dan berkeliling ke Klaten-Solo dibutuhkan waktu empat hari.
Pria kelahiran Yogyakarta 70 tahun silam itu, juga tak main-main dalam perencanaan perjalanannya.
Mbah Pur menyebut, dirinya menyiapkan berbagai perlengkapan maintenance sepeda.
"Saya dari Demak mau mudik ke Yogyakarta, lalu saya lanjutkan ke Klaten dan Solo," ucapnya, Senin (17/4/2023).
Sebelumnya, Mbah Pur membeberkan ia telah menjelajah beberapa pulau.
Seperti Sumatra, Kalimantan, dan Bali menggunakan sepeda tuanya.
Bahkan, ia tiga kali menjelajah Pulau Bali beberapa tahun terakhir.
Untuk Pulau Jawa, Mbah Pur mengatakan, setiap pelosoknya karena sudah ia lintasi menggunakan sepeda.
"Sejak awal 2000 an saya menjelajah menggunakan sepeda. Tahun 1990 an saya juga menjelajah menggunakan Vespa," jelasnya.
Mbah Pur mengatakan, menjaga kebugaran fisik penting dilakukan sebagai modal untuk bertualang.
Baca juga: Mudik Baru Sejam, Pemudik Asal Tegal Tewas Ditusuk Keponakan, Pelaku Alami Masalah Syaraf Otak
Dikatakan Mbah Pur, baik touring sepeda motor atau sepeda kayuh, memerlukan fisik yang mumpuni.
"Namun hal terpenting adalah kesabaran, apapun kendaraannya kesabaran jadi kuncinya. Jangan pernah emosi dan nikmati setiap kilometernya," pesannya.
Pria 50 Tahun Mudik ke Banyumas Naik Sepeda
Selain Mbah Pur, ada juga pria berusia berusia 50 tahun yang mudik naik sepeda dari Bekasi ke Banyumas.
Pria tersebut, bernama Hadi.
Dikutip dari TribunJatim.com, Hadi hendak mudik dari Bekasi ke Banyumas, Jawa Tengah, menggunakan sepeda seorang diri.
Hadi masih semangat untuk mudik mengayuh sepeda ratusan kilometer.
Tak seperti kebanyakan orang mengendarai kendaraan bermotor, Hadi justru memilih naik sepeda.
Belakangan diketahui aksi mudik naik sepeda ternyata sudah sering dilakukan Hadi.
"Ya betul sengaja (naik sepeda). Memang rutin setiap tahun, setiap Lebaran," ungkap Hadi.
Saat disinggung mengenai alasan, Hadi mengaku memang hobi bersepeda.
Hadi menjelaskan, ia selalu melakukan persiapaan matang dalam perjalanan mudiknya.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Hati-hati, 3 Ruas Jalan Lintas Jambi-Tempino Rawan Kecelakaan
Baca juga: Download Lagu MP3 DJ TikTok Viral 2023 Gratis, Ada DJ Remix Super Bass Nonstop
Baca juga: Kesal Tak Kunjung Diseberangkan, Supir Truk Blokir Akses Pemudik Motor di Pelabuhan Ciwadan
Baca juga: Kunci Gitar dan Lirik Lagu Saat Kau Telah Mengerti - Virgoun, Bila Bentakkan Kecilku Patahkan Hatimu
Artikel ini diolah dari Tribunnews.com
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.