Oknum Polisi Berpangkat Briptu di Bengkulu Diduga Edarkan Uang Palsu, Modusnya dengan Beli Rokok

Modus oknum polisi di Bengkulu Tengah, Bengkulu yang diduga mengedarkan uang palsu dengan cara beli rokok di warung, Kamis (13/4/2023).

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Ist/Kolase Tribun Jambi
Ilustrasi - Modus oknum polisi di Bengkulu Tengah, Bengkulu yang diduga mengedarkan uang palsu dengan cara beli rokok di warung, Kamis (13/4/2023). 

TRIBUNJAMBI.COM - Modus oknum polisi di Bengkulu Tengah, Bengkulu yang diduga mengedarkan uang palsu dengan cara beli rokok di warung, Kamis (13/4/2023).

Oknum tersebut dikabarkan beraksi sekitar pukul 18.30 WIB dengan menggunakan uang pecahan 100 ribu.

Awalnya pemilik warung sempat terkecoh dengan uang palsu tersebut.

Pengakuan itu disampaikan salah satu pemilik warung di Desa Padang Betuah Kecamatan Pondok Kelapa Kabupaten Bengkulu Tengah, Ronaldi.

Oknum polisi yang berpangkat Briptu dan merupakan anggota Bhabinkamtibmas Polresta Bengkulu berhasil diamankan warga saat membeli rokok dengan uang palsu di warung ketiga.

"Yang jaga warung ini kakak saya, kakak saya tanya ini uang palsu atau bukan, waktu saya cek ternyata benar uang palsu, tetapi oknum polisi itu sudah pergi," ujar Ronaldi saat ditemui di Polsek Pondok Kelapa.

Mengetahui bahwa uang tersebut palsu, ia bersama rekannya pun mencoba mengejar pelaku dan kebetulan pelaku kembali membeli rokok di salah satu warung menggunakan uang palsu juga.

Baca juga: Mbah Slamet Residivis Uang Palsu, Alih Profesi Jadi Dukun Pengganda Uang dan Habisi 11 Kliennya

Baca juga: KKB Papua Kembali Berulah, Kini Dikabarkan Tembaki Pesawat Asian One di Distrik Beoga

"Waktu saya kejar, karena pelaku ini pakai motor dinas Bhabinkamtibmas dan sedang berhenti di salah satu warung, kami pun berhenti dan meminta pelaku tersebut mengganti uang yang palsu itu," katanya.

Namun, oknum polisi tersebut ternyata tidak mengaku dan malah membuat hal tersebut menarik perhatian warga sekitar dan pengendara yang lalu lalang.

"Akhirnya dia ngaku dan mengganti uang palsu itu, waktu warga mengecek dompet pelaku ada uang palsu sebanyak Rp 1,4 juta pecahan Rp 100 ribu, kalau ditambah sama yang diberikan ke saya totalnya Rp 1,5 juta," ungkapnya.

Kemudian, kondisi di lokasi pun bisa ditenangkan dan oknum polisi tersebut dibiarkan pergi, tetapi masih diikuti oleh warga.

"Jadi waktu kami ikuti, polisi ini manggil kami dan bilang video dia tertangkap tadi jangan diviralkan, karena bukan saya yang memvideokan saya jawab saya tidak bawa hape," kata Ronaldi.

Tiba-tiba, oknum polisi tersebut mengarah ke Polsek Pondok Kelapa dan akhirnya warga yang menangkap oknum polisi tersebut juga ikut ke Polsek Pondok Kelapa.

"Sekarang oknum polisi itu masih dimintau keterangan kayanya, ini saya juga baru mau diambil keterangan, masih nunggu giliran," kata Ronaldi.

Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Banjir Skin dan Diamond, Kode Redeem Mobile Legends MLBB Hari Ini Jumat 14 April 2023

Baca juga: Penerima Kartu Prakerja Gelombang 50 Buruan Beli Pelatihan

Baca juga: Prediksi Skor Spezia Vs Lazio di Serie A, Berita Tim Dan Starting XI, Kick Off 01.45 WIB

Baca juga: Banyak Skin Premium, Kode Redeem Free Fire FF Terbaru Hari Ini Jumat 14 April 2023, Ada Diamond Juga

Sebagian artikel ini telah diolah dari Tribunbengkulu.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved