Presiden FA Brasil Menegaskan Minat Mereka Dengan Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti

TRIBUNJAMBI.COM - Presiden Konfederasi Sepak Bola Brasil (CBF) telah mengonfirmasi minat untuk menunjuk manager Real Madrid Carlo Ancelotti sebagai pelatih kepala tim nasional berikutnya.

Brasil belum menunjuk penerus permanen Tite, yang pergi setelah tersingkir di perempat final Piala Dunia di Qatar, dengan peran yang kemungkinan akan diisi pada akhir musim.

Ancelotti tetap terikat kontrak dengan Real Madrid hingga akhir musim 2023-24, tetapi pelatih asal Italia itu disebut-sebut akan mengambil kendali raksasa Amerika Selatan, dengan para pemain di antara mereka yang membicarakan kemungkinan itu.

Ednaldo Rodrigues mengaku menjadi favorit di antara suporter dan pemain, sekaligus mengakui dia adalah target utama konfederasi.

"Ancelotti dihormati dengan suara bulat di antara para pemain. Tidak hanya Ronaldo Nazario atau Vinicius Jr, tetapi semua yang pernah bermain untuknya," katanya dikutip dari Reuters.

"Saya sangat mengagumi kejujurannya dalam cara dia bekerja dan betapa konstan pekerjaannya.

Baca juga: AC Milan Terancam Kehilangan Brahim Diaz, Real Madrid Berniat Membawa Pulang

"Dia tidak membutuhkan perkenalan. Dia benar-benar pelatih top yang memiliki beberapa prestasi, dan kami berharap dia bisa memiliki lebih banyak lagi.

"Ancelotti bukan hanya favorit para pemain, tetapi tampaknya juga para penggemar. 

"Ke mana pun saya pergi di Brasil, di setiap stadion, dia adalah nama pertama yang ditanyakan para suporter kepada saya.

 "Mereka berbicara tentang dia dengan cara yang penuh kasih sayang, sebagai pengakuan atas pekerjaan teladan yang telah dia lakukan dalam karirnya.

"Mari percaya kepada Tuhan, tunggu waktu yang tepat dan kita akan lihat apakah kita bisa mewujudkannya saat kita mencari pelatih baru tim nasional Brasil." jelasnya.

Namun, terlepas dari banyaknya pujian dan daya tarik untuk mempekerjakan Ancelotti, Rodrigues menjelaskan bahwa tidak ada pendekatan formal yang dilakukan dan meminta kesabaran dalam mencari bos baru.

"Kami akan sangat etis dalam pendekatan kami dan menghormati kontrak yang ada.

Baca juga: Alasan Fabio Capello Buang Ronaldo dari Real Madrid ke AC Milan pada 2007

"Kami juga sangat menghormati pekerjaan yang dilakukan oleh pelatih mana pun dan klubnya untuk sampai ke sana dan melakukan pendekatan apa pun, itu akan menjadi kurangnya rasa hormat."