Lazio

Maurizio Sarri Ingatkan Lazio tak Bisa Terus Buang Poin usai Imbang Lawan Hellas Verona

Pelatih Maurizio Sarri memperingatkan Lazio tidak dapat terus 'membuang poin' dengan meraba-raba keunggulan.

Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Mareza Sutan AJ
Instagram/ @official_sslazio
Pelatih Lazio, Maurizio Sarri 

 

TRIBUNJAMBI.COM - Pelatih Maurizio Sarri memperingatkan Lazio tidak dapat terus 'membuang poin' dengan meraba-raba keunggulan.

Hal itu dia ungkapkan setelah bermain imbang 1-1 dengan Verona dan mengklaim Sergej Milinkovic-Savic melakukan 'keajaiban' untuk menghadapi wasit.

Biancocelesti memiliki kesempatan untuk melompati rival mereka, AS Roma dan naik ke posisi ketiga dengan kemenangan di Stadio Bentegodi.

Sebaliknya, Pedro melihat tendangannya yang sensasional dibatalkan oleh sundulan Cyril Ngonge untuk bermain imbang 1-1, yang membuat mereka berada di urutan keempat klasemen Serie A.

Seperti yang sering terlihat di Lazio selama beberapa musim terakhir, mereka tampak langsung keluar setelah restart dan berisiko kebobolan lagi, diselamatkan oleh tiang gawang dan Ivan Provedel.

“Itu adalah pertandingan yang sulit, seperti yang bisa diprediksi siapa pun, karena Hellas membuat lawan bermain kasar dan mereka juga dalam performa bagus baru-baru ini,” kata Sarri dalam konferensi persnya.

“Kami memiliki pendekatan yang tepat, kecuali 15 menit pertama babak kedua."

"Saya tidak berpikir kami kehilangan konsentrasi, itu tidak sopan, karena jika Anda kehilangan konsentrasi dalam permainan seperti ini maka Anda kebobolan empat gol. Tim bermain bagus secara keseluruhan."

“Sulit untuk menemukan penyebab pasti mengapa kami kesulitan saat memimpin, tetapi kami perlu melakukan sesuatu yang berbeda, karena kami membuang poin seperti ini."

 

Baca juga: Prediksi Skor dan Starting XI Salernitana vs Juventus Malam Ini, Kick Off 02.45 WIB

Baca juga: Barcelona Konfirmasi Sergio Busquets Cedera saat Lawan Sevilla, Absen Hadapi Valencia

 

"Saya memberi tahu tim bahwa saya senang dengan kinerjanya, tetapi kami harus merenungkan apa yang menjadi masalah nyata.”

Lazio berhasil bangkit kembali dan mendorong ke peluit akhir untuk pemenang potensial, ditolak hanya oleh penyelamatan reaksi atas tendangan tumit belakang Mattia Zaccagni.

“Saya tidak pernah takut kalah, karena kami ingin memenangkannya pada akhirnya. Kami harus selalu bermain dengan semangat yang sama.”

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved