Berita Kerinci

Dinas PUPR Provinsi Jambi dan Kerinci akan Bangun Kanal, Atasi Banjir Abu Vulkanik

Tertimbunnya lahan pertanian oleh abu vulkanik Gunung Api Kerinci, di Desa Sungai Rumpun, Kecamatan Gunung Tujuh, Kerinci, disikapi oleh Dinas Pekerja

Penulis: Herupitra | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
Ist
Dinas PUPR Provinsi Jambi dan Kerinci akan Bangun Kanal, Atasi Banjir Abu Vulkanik 

TRIBUNJAMBI.COM, KERINCI - Tertimbunnya lahan pertanian oleh abu vulkanik Gunung Api Kerinci, di Desa Sungai Rumpun, Kecamatan Gunung Tujuh, Kerinci, disikapi oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Jambi dan Dinas PUPR Kerinci.

Pasalnya, kejadian serupa bakal sering terjadi, dan bisa mengancam warga yang bermukim di kaki Gunung Kerinci, terutama di aliran Sungai Rumpun.

Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas PUPR Provinsi Jambi, Yazzer Arafat, sudah turun ke Desa Sungai Rumpun, melihat kondisi timbunan abu vulkanik yang sudah mulai mengeras.

Yazzer menegaskan, untuk kedepannya banjir abu vulkanik yang dibawa arus sungai dari puncak gunung harus diantisipasi dengan baik.

"Kami merencanakan pembangunan kanal-kanal dan turab, agar alur abu vulkanik saat turun terbawa air tidak meluap ke lahan pertanian, perkebunan, dan pemukiman warga," ungkap Yazzer.

Menurut Yazzer, rencana pembangunan itu bisa berjalan jika semua pihak bersinergi.

"Kami berharap pihak kabupaten melaksanakannya dulu. Nanti akan direkomendasikan oleh pihak balai. Dari hasil itu kita akan berbagi, kabupaten menangani apa, provinsi menangani apa," jelas Yazzer.

Menurut pria Kerinci ini, tahap awal antisipasi abu vulkanik sudah dilakukan upaya oleh Dinas PUPR Kabupaten Kerinci, berupa normalisasi aliran sungai, dengan mengeruk Sungai Rumpun menggunakan alat berat.

Pengerukan dilakukan untuk mengantisipasi aliran abu vulkanik yang dibawa arus sungai masuk ke lahan pertanian dan pemukiman warga.

Pengerukan dimulai dari bagian bawah, sehingga abu vulkanik yang muncul tidak meningkat ke atas. Jika itu terjadi bisa lebih membahayakan kawasan pertanian, perkebunan, bahkan pemukiman masyarakat.

"Kami rasa satu alat yang diturunkan Pemerintah Kabupaten Kerinci sudah cukup. Hasil ini nanti akan saya sampaikan kepada pimpinan dan berkoordinasi dengan BWSS VI, sehingga akan ada program yang dilakukan khusus di daerah ini," ungkap Yazzer.

Terpisah, Kepala Dinas PUPR Kerinci Maya Novefri mengatakan, penanganan awal Dinas PUPR Kerinci telah menurutkan alat berat ke lokasi untuk mengeruk endapan abu vulkanik yang terbawa harus tersebut. “Alat berat sedang bekerja melakukan pengerukan,” ucap Maya.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Venna Melinda Depresi Berat Pasca di KDRT Ferry Irawan, Masih Sering Menangis Hingga Susah Tidur

Baca juga: Debit Air Sungai Meningkat, BPBD Sarolangun Sebut Musim Huhan akan Berlangsung Hingga Maret

Baca juga: Wowon Serial Killer Diduga Siapkan Lubang di Kamar Kosong untuk Bunuh Istri ke-4, Kode Hajatan Besar

Sumber: Tribun Jambi
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved