Graham Potter Yakin Mudryk Akan Menggairahkan Penggemar Chelsea Yang Diboyong Dengan Harga Tinggi

TRIBUNJAMBI.COM - Pelatih Chelsea Graham Potter yakin para penggemar Chelsea akan dimanjakan dengan pendekatan langsung Mykhaylo Mudryk.

The Blues mengumumkan penandatanganan Mudryk dari Shakhtar Donetsk pada paruh pertama kemenangan 1-0 mereka di Premier League atas Crystal Palace pada Minggu (15/1/2023) malam.

Mereka mengarak pemain Timnas Ukraina di Stamford Bridge selama paruh waktu.

Kemenangan itu datang berkat sundulan Kai Havertz di babak kedua dan mengakhiri rentetan tiga kekalahan beruntun The Blues di semua kompetisi.

Mudryk tampaknya akan bergabung dengan rival Liga Premier Arsenal, tetapi Chelsea menyerbu untuk mengamankan tanda tangannya, dilaporkan membayar £89 juta (€100 juta) untuk mengontrak pemain berusia 22 tahun itu.

Potter yakin dia akan menjadi hit dengan pendukung Chelsea.

Baca juga: Chelsea Tekuk Crystal Palace 1-0 : Sundulan Havertz Meredakan Tekanan Pada Graham Potter 

"Anda tidak pernah terkejut di jendela transfer. Banyak hal terjadi ketika Anda tidak mengharapkannya terjadi.

"Dia adalah pemain dengan masa depan yang besar, satu lawan satu dia sangat langsung, dan dia menyerang lini belakang. Saya pikir pendukung kami akan sangat menyukainya." ujarnya dilansir dari FotMob.

Alis terangkat pada keputusan Chelsea untuk memberikan kontrak delapan setengah tahun kepada pemain berusia 22 tahun itu, tetapi Potter tidak melihat masalah.

"Saya pelatih kepala dan seperti yang Anda tahu, saya sudah cukup khawatir dan apa yang tepat untuk klub," tambahnya.

"Jika saya di sini selama kontraknya, saya akan senang."

Mudryk adalah rekrutan kelima Chelsea di bursa transfer Januari yang sibuk, dan salah satu rekrutan itu melakukan debutnya melawan Palace, dengan Benoit Badiashile, yang didatangkan dari Monaco, tampil di lini pertahanan.

Pemain berusia 21 tahun itu terkesan, membuat sembilan sapuan tertinggi dalam pertandingan dan memainkan lebih banyak umpan sukses (71) daripada siapa pun di lapangan.

Baca juga: Bukan Arsenal, Mykhaylo Mudryk Pilih Pindah dari Shakhtar Donetsk ke Chelsea

"Saya pikir Benoit melakukannya dengan baik, sangat baik," tambah Potter.

"Itu adalah pertandingan yang bagus untuknya. [Kalidou] Koulibaly memiliki banyak permainan dan perubahan haluan dari hari Kamis menjadi pertimbangan.

"Dia mengoper bola dengan baik dan ketika dia perlu menyundul bola, dia melakukannya. Dia harus beradaptasi dengan Liga Premier. Ini akan memakan waktu, tapi itu sangat positif." sambungnya.

Dengan Chelsea berurusan dengan daftar cedera yang panjang, serta penangguhan pinjaman Joao Felix, Havertz tampil bagus di sisi lain.

Sejak awal musim lalu, hanya Harry Kane (11) yang mencetak gol sundulan lebih banyak di Premier League daripada pemain internasional Jerman itu (enam), yang mengakui periode yang sulit bagi The Blues.

"Beberapa minggu terakhir ini berat," katanya.

Baca juga: Graham Potter Akui Sulit Untuk Melihat Cahaya di Chelsea

“Untuk semua orang di klub, tidak mudah dalam keadaan seperti ini. Banyak hal berubah tahun ini.

"Kami memiliki begitu banyak pemain cedera, 10-12 pemain cedera. Hari ini kami memiliki lima pemain muda di starting XI dan mereka melakukan pekerjaan yang sangat bagus saat ini.

"Saya pikir saya berada di tempat yang bagus. Saya bermain di posisi nomor sembilan dan saya bertanggung jawab untuk mencetak lebih banyak gol.

"Sebagai sebuah tim perlu mencetak lebih banyak gol. Saya akan melakukan yang terbaik untuk membantu tim." pungkasnya.

Baca juga: Aubameyang Bisa Meninggalkan Chelsea dan Ingin Kembali ke Barcelona

Baca juga: Prediksi Peran Dan Pengaruh Joao Felix di Chelsea, Tim Potter Bisa Bangkit?

Sekarang Anda dapat menyimak update berita tribunjambi.com via Google News