Kronologi Tiga Pencari Ikan di Kerinci Hilang di Hutan Selama 14 Hari
Tiga warga Lempur Tengah, Kecamatan Gunung Raya, Kerinci yang dilaporkan hilang selama 14 hari di hutan akhirnya pulang dengan selamat.
Penulis: Herupitra | Editor: Teguh Suprayitno
TRIBUNJAMBI.COM, KERINCI - Tiga warga Lempur Tengah, Kecamatan Gunung Raya, Kerinci dilaporkan hilang sejak 17 Desember 2022. Selama 14 hari di hutan akhirnya ketiga warga tersebut kembali dengan selamat pada, Kamis (29/12) malam.
Berdasarkan keterangan para korban kepada warga, bahwa saat mau pulang ketiganya tersesat. Mereka hanya mutar mutar saja di dalam hutan.
Berikut inilah kronologis kejadiannya. Padal 17 Desember 2022 setelah subuh ketiga korban yakni, Banyu Ulan (27), Wonizan (19) dan Hasan Basri (50) berangkat dari kediamannya di Lempur Tengah menuju Sungai Riang. Mereka membawa bekal beras 6,5 liter, minyak sayur 3 kg, gula kopi dan rokok 3 slos dan juga peralatan mencari ikan.
Mereka sampai di Sungai Riang menjelang magrib, lalu mendirikan tenda untuk istirahat. Besok paginya mereka mulai mencari ikan.
Seharian mencari ikan di hari pertama itu, mereka hanya mendapat sedikit, hanya cukup untuk dimasak sebagai sambal saja. Di hari kedua mereka melanjutkan pencarian ikan, namun hasilnya juga sama hanya cukup untuk sambal.
Hingga hari ke empat mencari ikan di Sungai Riang hasilnya masih sama. Sehingga pada malamnya mereka sepakat pindah lokasi ke Sungai Slagan kecik.
Sore hari ke lima mereka sampai di Slagan kecik dan mendirikan tenda. Hari ke enam mereka melanjutkan mencari ikan mulai mendapatkan hasil. Hasilnya pada malamnya disalai.
Baca juga: Pergi Mencari Ikan, 3 Warga Lempur Kerinci Dilaporkan Hilang
Hari ke tujuh mereka masih dapat untuk disalai. Sudah dapat untuk beban pulang masing masing. Hari ke delapan mereka jalan pulang sambil mencari tambah ikan segar untuk dibawa pulang besoknya.
Bahkan di pinggir sungai Slagan kecik itu mereka sempat ketemu warga Sungai Ipuh yang mencari burung. Malamnya bahkan mereka mendirikan tenda bersama.
Paginya mereka berpisah dan oleh warga Sungai Ipuh mereka ditawari kalau mau nambah beras atau rokok. Lalu mereka cuma mengambil rokok masing masing 1 bungkus karena persediaan bersanya masih ada 1,5 liter saat itu.
Setelah itu mereka melanjutkan perjalanan pulang dari Slagan Kecik ke Sungai Riang untuk menuju Lempur. Di perjalanan mereka sampai di Sungai Riang sudah senja dan memilih mendirikan tenda untuk istirahat.
Di hari ke sepuluh sekitar pukul 10.30 wib mereka mencari sinyal ponsel. Setelah mendapat sinyal mereka menelepon istrinya bahwa mereka dalam perjalanan pulang. Selanjutnya mereka melanjutkan perjalanan, namun dalam perjalanan ternyata mereka kembali ke Sungai Riang.
Karena sudah larut mereka kembali mendirikan tenda untuk istirahat. Sementara ikan segar yang mereka bawa telah mulai membusuk lalu dibuang.
Ribuan Perangkat Desa di Kerinci Jambi Demo Terkait Siltap, Korlap: Selama Ini Kemana? |
![]() |
---|
Hadir Halal Bihalal di Tanjab Timur, Bupati Adirozal dan Wako Sungai Penuh Ahmadi Kompak Puji Romi |
![]() |
---|
Bupati Tanjabtim Gelar Acara Halalbihalal Bersama Himpunan Keluarga Kerinci |
![]() |
---|
Ribuan Perangkat Desa di Kabupaten Kerinci Hari Ini Datangi Kantor Bupati Gelar Unjuk Rasa |
![]() |
---|
Pemkab Kerinci Jambi Gelar Bimtek Implementasi Tanda Tangan Elektronik |
![]() |
---|