Chelsea dalam Pembicaraan untuk Kontrak Benoit Badiashile dari AS Monaco

TRIBUNJAMBI.COM - Chelsea dilaporkan sedang dalam pembicaraan dengan AS Monaco mengenai penandatanganan bek tengah Prancis, Benoit Badiashile.

Pemain berusia 21 tahun itu bergabung dengan jajaran pemain muda Monegasques pada tahun 2016 dan telah meningkat melalui sistem akademi untuk menjadi salah satu bek muda dengan peringkat tertinggi di Eropa.

Badiashile telah membuat 135 penampilan untuk Monaco di semua kompetisi, mencetak enam gol dan memberikan tiga assist dari jantung pertahanan sejak menjadi pemain reguler di musim 2018-19.

Pemain internasional Prancis dengan dua caps, Badiashile telah berjuang dengan beberapa cedera musim ini, tetapi dia masih berhasil mencetak dua gol dari 16 penampilan di Ligue 1 dan Liga Europa.

Bek tengah ini akan segera memasuki 18 bulan terakhir dari kontraknya di Stade Louis II, yang berarti bahwa Monaco dapat berada di bawah tekanan untuk menjualnya pada bulan Januari atau musim panas jika dia tidak menandatangani kontrak baru.

Manchester United sangat terkait dengan kepindahan Badiashile selama musim panas, yang gagal terwujud, sementara Barcelona dan Manchester City juga dikatakan telah mengawasi perkembangannya.

Sekarang, The Athletic melaporkan bahwa Chelsea telah membuka diskusi dengan Monaco mengenai kesepakatan musim dingin setelah mengidentifikasi Badiashile sebagai target utama mereka di area bek tengah kiri.

Laporan tersebut menambahkan bahwa kedua klub belum mencapai kesepakatan, tetapi ada keyakinan bahwa Badiashile akan menjadi pemain Chelsea dengan harga sekitar 35 juta euro dalam beberapa minggu mendatang.

Baca juga: Manchester United Dekati Malo Gusto dari Lyon untuk Beri Persaingan Diogo Dalot

Baca juga: Barcelona Kehilangan Minat untuk Kontrak Ilkay Gundogan dari Manchester City

The Blues menambah barisan pertahanan mereka dengan mendatangkan Wesley Fofana dan Kalidou Koulibaly di musim panas, dengan duo tersebut datang untuk menggantikan Antonio Rudiger dan Andreas Christensen.

Namun, Fofana telah absen selama beberapa bulan terakhir karena cedera lutut, sementara Koulibaly akan berusia 32 tahun tahun depan dan tampaknya bukan solusi jangka panjang.

Tim besutan Graham Potter telah difokuskan pada perekrutan bintang muda sejak pengambilalihan Todd Boehly.

Josko Gvardiol dari RB Leipzig tampaknya menjadi prioritas mereka untuk penguatan lini belakang.