Begini Pengakuaan Karyawan Resto Bungo Saat Kebakaran

Rumah Makan Saoenk Kito di Muara Bungo ludes terbakar, Senin (28/11/2022) malam sekitar pukul 21.10 WIB.

Penulis: Sopianto | Editor: Teguh Suprayitno
istimewa
Rumah Makan Saoenk Kito Bungo yang ludes terbakar, Senin (28/11/2022) malam. 

TRIBUNJAMBI.COM,MUARA BUNGO- Rumah Makan Saoenk Kito di Muara Bungo ludes terbakar, Senin (28/11/2022) malam sekitar pukul 21.10 WIB.

Sahid Mustofa karyawan Saoenk Kito menjelaskan, detik-detik kebakaran dirinya tengah mencuci piring di sisi samping dapur  mendengar ada teriakan rekan kerjanya melihat api kompor sudah membesar. 

Dirinya bersama rekanan sempat berusaha memadamkan api, namun upaya tersebut tidak membuahkan hasil karena material resto terbuat dari bambu, kayu dan daun rumbai sudah kering.

"Yang kami tahu itu bg, titik api bermula dari kompor di dapur," ujar dia. 

Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, hanya dua orang dari karyawan mengalami luka bakar ringan dan sudah ditangani oleh pihak Puskesmas Muara Bungo

Sementara itu Kapolsek Muara Bungo IPTU R.F Ritonga mengataka dua orang karyawan Resto Saoenk Kito mengalami luka bakar ringan dan sudah ditangani oleh pihak Puskesmas Muara Bungo.

Baca juga: Begini Kondisi Dua Karyawan Rumah Makan Saoenk Kito di Bungo Usai Kebakaran

Kapolsek bilang, dari hasil keterangan yang diperoleh anggota dilapangan, diduga api berasal dari sebuah kompor gas di dapur.

Diakui Kapolsek, karyawan resto sempat berusaha memadamkan api. Namun tidak berhasil karena material resto terbuat dari kayu,bambu dan rumbia yang kondisi sudah sangat kering.

Melihat apa sudah membesar, salah satu karyawan resto bergegas memberitahukan kepada pengunjung untuk menyelamatkan diri dan barang berharga bawaan. 

Kemudian, memberitahukan pihak Damkar untuk mendapat bantuan. Dua unit damkar dan satu unit mobil BPBD juga tiba di lokasi. Sekira 30 menit kemudian api dapat dijinakkan.

Baca juga: Resto Saoenk Kito Bungo Terbakar Kerugian Ditaksir Rp 1 Miliar, Karyawan: Api Berasal Dari Kompor

"Keterangan yang kita dapatkan dilapangan api diduga kuat berasal dari sebuah kompor gas di dapur restoran,"ujar Kapolsek. 

Untuk sementara kerugian ditaksir mencapai Rp 1 Miliar.

Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Sumber: Tribun Jambi
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved