Terungkap Ferdy Sambo Tembak Brigadir Yosua, Ridwan Soplanit : Saya Menceritakan Fakta

TRIBUNJAMBI.COM - AKBP Ridwan Soplanit tegaskan fakta bahwa Ferdy Sambo  tembak Brigadir Yosua Hutabarat.

Fakta itu disampaikan Mantan Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Hal itu menguatkan bantahan yang sebelumnya bahwa bahwa penyebab kematian kekasih Vera Simanjuntak itu akibat tembak menembak dengan Richard.

Dirangkum dari tayangan kompas TV, dalam menjawab pertanyaan hakim di ruang sidang tersebut Ridwan Soplanit sempat ragu.

Sebab eks Kasat Reskrim itu mengaku mendapatkan tekanan dari Ferdy Sambo Cs.

Bahkan akibat intervensi itu membuat Ridwan jatuh sakit selama satu pekan.

"Langkah-langkah saya juga sudah pasti, ini saya juga datang, saya sebagai korban juga, saya di-prank juga," kata Ridwan di ruang sidang.

"Dari awal persidangan ini saya tidak menceritakan ini, karena saya anggap ini etika persidangan," sebutnya.

Ridwan menegaskan bahwa apa yang disampaikannya bukan untuk meyakinkan hakim, melainkan menceritakan fakta yang terjadi.

"Saya menceritakan (kejadian) bukan meyakinkan Hakim, tapi saya sebagai saksi verbalisan mewakili institusi saya menceritakan fakta," jelas Ridwan Soplanit.

Ridwan sebelumnya sempat mendapat cerita dari Ferdy Sambo bahwa tewasnya Brigadir Yosua adalah karena tembak-menembak dengan Bharada E.

Meski sempat ragu untuk menjawab pertanyaan Hakim, Ridwan akhirnya mengungkap bahwa hal itu hanyalah rekayasa Ferdy Sambo.

Bahkan, Ridwan merasa menjadi korban prank skenario sambo soal pelecehan seksual Putri Candrawati