Sumarsen Purba Ungkap Laboratorium DLH Muaro Jambi Minim Fasilitas
Ketua Komisi III DPRD Muaro Jambi, Sumarsen Purba, tinjau ruang Laboratorium Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Muaro Jambi pada Selasa (22/11)
Penulis: Wira Dani Damanik | Editor: Teguh Suprayitno
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI – Ketua Komisi III DPRD Muaro Jambi, Sumarsen Purba, tinjau ruang Laboratorium Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Muaro Jambi pada Selasa (22/11/2022) pagi.
Kegiatan tersebut sehubungan dengan adanya peningkatan beban kerja DLH berupa bertambahnya target PAD dari Rp 600 juta pada tahun ini menjadi sebesar Rp1,45 miliar pada Rancangan APBD 2023.
“Ya, barusan kita dari sana. Kita meninjau langsung kondisi maupun berbagai fasilitas yang tersedia di Laboratorium tersebut,” kata Sumarsen.
Sumarsen Purba mengatakan, melalui hasil tinjauan Komisi III itu, terungkap bahwa fasilitas yang tersedia di ruang Laboratorium DLH belum sepenuhnya lengkap. Fasilitas laboratorium masih minim sehingga harus dilengkapi agar nantinya dapat mendukung dan memaksimalkan fungsi dari laboratorium tersebut.
“Yang jelas masih banyak kekurangan fasilitas di ruang lab itu, terlihat jelas beberapa sampel berjejer di lantai,” ujarnya.
Baca juga: Agustian Mahir Dicopot dari Waka DPRD Muaro Jambi, Syamsu Rizal: Penyegaran Hadapi Pileg 2024
Selain mendapati adanya kekurangan fasilitas, Sumarsen Purba turut mengungkap data serta jumlah petugas yang ditempatkan di Laboratorium DLH Muaro Jambi. Jumlah petugas analis pada lab DLH saat ini tercatat sebanyak 13 orang. Sayangnya, tidak ada yang berstatus PNS.
“Petugas analisnya ada 13 orang. Cuman, tenaga analisnya itu honorer semua,” katanya.
Sumarsen menyebut bahwa Komisi III selaku mitra kerja Dinas Lingkungan Hidup akan mendorong pemenuhan berbagai kebutuhan fasilitas Laboratirum Dinas Lingkungan Hidup Muaro Jambi.
Pemenuhan fasilitas itu, kata Sumarsen, mutlak harus dilakukan agar laboratorium itu dapat mendongkrak naiknya PAD Muaro Jambi ke depan.
Baca juga: Alasan Sakit, Partai Demokrat Copot Agustian Mahir dari Waka I DPRD Muaro Jambi
“Kebutuhan fasilitas lab tersebut mutlak harus dipenuhi supaya dapat mendongkrak PAD, Kami dari Komisi III tentu berkomitmen untuk mendorong pemenuhan kebutuhan fasilitas lab tersebut,” ujarnya.
Terpisah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Muaro Jambi, Evi Sahrul saat dikonfirmasi membenarkan adanya giat peninjauan yang dilakukan Komisi III DPRD Muaro Jambi. Evi Sahrul enggan membahas terkait berbagai kekurangan fasilitas yang terjadi di ruang Laboratorium DLH.
Meski demikian, Evi Sahrul menyatakan keyakinannya bahwa target PAD sebesar Rp1,45 Miliar yang dirancang pada Ranperda APBD 2023 optimis akan tercapai pada tahun depan.
“InsyaAllah tahun depan tercapai target PAD,” pungkasnya.
Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News