Renungan Kristen
Renungan Harian Kristen Minggu 20 Nov 2022 - Iman yang Hadir dalam Pengalaman Hidup
Bacaan ayat: 2 Petrus 1:16 (TB) Sebab kami tidak mengikuti dongeng-dongeng isapan jempol manusia, ketika kami memberitahukan kepadamu kuasa dan kedata
Renungan Harian Kristen Minggu 20 Nov 2022 - Iman yang Hadir dalam Pengalaman Hidup
Bacaan ayat: 2 Petrus 1:16 (TB) Sebab kami tidak mengikuti dongeng-dongeng isapan jempol manusia, ketika kami memberitahukan kepadamu kuasa dan kedatangan Tuhan kita, Yesus Kristus sebagai raja, tetapi kami adalah saksi mata dari kebesaran-Nya.
Oleh Pdt Feri Nugroho
Petrus menulis suratnya ditujukan kepada jemaat yang tersebar di daerah Pontus, Galatia, Kapadokia, Asia Kecil dan Bitinia.
Jemaat yang sedang mengalami penderitaan, sekaligus harus berhadapan dengan pengajar-pengajar sesat yang mencoba mengalihkan mereka dari Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat.
Ancaman ini serius sebab tidak mudah mendeteksi adanya ajaran yang menyesatkan. Ajaran tersebut bisa saja berkamuflase dalam beragam bentuk.
Apalagi ketika menyamar sebagai ajaran Kristen sementara isinya adalah dongeng-dongeng lama yang digubah sedemikian rupa sehingga mirip dan menyerupai ajaran yang benar.
Petrus tampil dengan suratnya sebagai peringatan agar jemaat tidak disesatkan.
Apapun yang diajarkan para pengajar lain, meskipun mengatasnamakan Yesus Kristus, jika ajarannya berbeda bahkan bertentangan dengan ajaran yang diajarkan para murid, dipastikan ajaran itu tidak benar.
Petrus berani membuat peringatan tersebut, karena dia adalah saksi mata kehidupan Yesus. Ia salah satu dari para murid, yang diajar langsung oleh Yesus.
Sebagai saksi mata maka ia mengalami sendiri berjalan bersama Yesus di Yerusalem kala itu dan mendengarkan langsung pengajaran-Nya.
Apa yang ia saksikan, itulah yang ia beritakan; bukan dongeng masa lalu. Terlebih lagi kesaksiannya tidak berdiri sendiri melainkan ditopang oleh kesaksian lain yang saling mengkonfirmasi dan menguatkan.
Tidak berhenti sampai disitu, bahwa apa yang dia ajarkan selaras dengan nubuat yang tergenapi dalam Yesus Kristus sebagai Mesias yang dijanjikan oleh Allah.
Apa yang disampaikan Petrus memberikan inspirasi bagi kita hari ini bahwa iman itu bukan sebatas rumusan kalimat yang dipercaya sebagai kebenaran. Iman itu hadir dalam sejarah kehidupan.