Manchester United Kini Punya Alasan Kuat untuk Pecat Cristiano Ronaldo

TRIBUNJAMBI.COM - Manchester United dilaporkan yakin bahwa mereka telah memiliki alasan kuat untuk memecat Cristiano Ronaldo setelah wawancara eksplosif sang penyerang dengan Piers Morgan.

Diskusi di TalkTV dipublikasikan pada hari Minggu, dengan wawancara ditayangkan secara penuh pada hari Rabu dan Kamis malam, dengan Ronaldo sangat kritis terhadap majikannya.

Pemilik klub, keluarga Glazer, menjadi sasaran kritik, sementara Ronaldo juga mengatakan bahwa dia 'tidak menghormati' pelatih kepala saat ini, Erik ten Hag, selama pembicaraan dengan Morgan.

Saat wawancara, pemain berjuluk CR7 mengatakan bahwa dia tidak tahu apakah dia akan kembali ke Old Trafford setelah mewakili Portugal di Piala Dunia 2022.

Namun, menurut The Mirror, pemain berusia 37 tahun itu tidak akan bermain untuk klub lagi, dengan Man United memulai proses pemecatannya.

Laporan tersebut mengklaim bahwa Man United puas, mereka memiliki alasan untuk mengakhiri kesepakatan pemain depan karena pelanggaran kontrak.

Pemecatan itu bisa menelan biaya sekitar 16 juta poundsterling, dengan persyaratan saat ini akan berjalan hingga Juni mendatang.

Baca juga: Manchester United Akan Pecat Ronaldo, Pengacara Sudah Ditunjuk

Baca juga: Lionel Messi Bisa Absen saat Argentina vs Arab Saudi di Piala Dunia 2022, Kenapa?

Perwakilan Ronaldo kemungkinan akan mengambil tindakan hukum sebagai tanggapan, tetapi klub dikatakan yakin bahwa mereka akan dapat mengakhiri kesepakatan tanpa membayarnya.

Erik Ten Hag diduga mengatakan kepada tokoh senior di klub bahwa dia tidak siap untuk memiliki Ronaldo kembali, sementara mayoritas rekan setimnya juga ingin melihatnya pergi.

Man United merilis pernyataan pada Jumat pagi mengungkapkan bahwa mereka 'memulai langkah yang tepat' dalam menanggapi wawancara, yang telah mengejutkan dunia sepak bola.

"Manchester United pagi ini memulai langkah-langkah yang tepat dalam menanggapi wawancara media baru-baru ini dengan Cristiano Ronaldo."