Erik ten Hag tak Bolehkan Cristiano Ronaldo Main untuk Manchester United

TRIBUNJAMBI.COM - Pelatih kepala Manchester United Erik ten Hag dilaporkan telah mengatakan kepada pimpinan Setan Merah bahwa Cristiano Ronaldo tidak boleh bermain untuk klub lagi setelah wawancara eksplosifnya dengan Piers Morgan.

Pemenang Ballon d'Or lima kali itu baru-baru ini meluncurkan serangan tanpa henti pada Setan Merah, memilih beberapa anggota klub dulu dan sekarang dan mengklaim bahwa dia didorong keluar dari pintu Man United.

Cristiano Ronaldo mengaku tidak menghormati Ten Hag dan mengkritik pemilik klub keluarga Glazer, serta mengincar Ralf Rangnick, Wayne Rooney dan Gary Neville.

Komentar pemain internasional Portugal itu mengejutkan dunia sepak bola dan kemungkinan besar mengakhiri kariernya di Man United, meskipun ia hanya memainkan peran kecil di bawah Erik Ten Hag.

Man United merilis pernyataan singkat setelah publikasi wawancara.

"Manchester United mencatat liputan media mengenai wawancara dengan Cristiano Ronaldo"

"Klub akan mempertimbangkan tanggapannya setelah fakta lengkap ditetapkan. Fokus kami tetap pada persiapan paruh kedua musim ini dan melanjutkan momentum, kepercayaan, dan kebersamaan yang dibangun di antara para pemain, manajer, staf, dan penggemar."

Menurut ESPN, Ten Hag kini telah mengatakan kepada Man United bahwa Ronaldo tidak boleh memakai jersey itu lagi, setelah berbicara dengan co-chairman Joel Glazer, chief executive Richard Arnold, dan direktur sepak bola John Murtough pada hari Senin kemarin.

Baca juga: Fabio Capello Ikut Bahas Kontroversi Cristiano Ronaldo di Manchester United

Baca juga: David Beckham Dapat Kesempatan Gaet Cristiano Ronaldo ke Inter Miami usai Konflik dengan Man United

Laporan itu menambahkan bahwa Erik Ten Hag telah menunda dimulainya liburan keluarga untuk menanggapi kritik Cristiano Ronaldo, dan para pemain juga dibuat geram dengan wawancara tersebut.

Ronaldo memiliki waktu kurang dari satu tahun untuk menjalankan kontraknya dengan Setan Merah, tetapi tim berjuluk Setan Merah itu diperkirakan akan membekukannya dari skuad sebelum mencoba menjualnya pada Januari.

Mantan pemain Real Madrid dan Juventus itu akan pergi sebagai agen bebas di akhir musim jika tidak ada kesepakatan Januari yang dapat disepakati, dan Man United diperkirakan akan mencari nasihat hukum sebelum membuat keputusan.