Ini Kata Al Haris Soal Longsor di Danau Sipin Tepat di Belakang kantor Gubernur Jambi

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Gubernur Provinsi Jambi Al Haris sebut longsor yang terjadi di belakang kantor gubernur Jambi atau di pinggiran Danau Sipin sudah ditindaklanjuti oleh Pemprov Jambi. 

Al Haris mengatakan, bencana tersebut sudah ditindaklanjuti.

"Tadi pagi subuh sudah saya kirim videonya ke Dinas PUPR pagi sudah dilihat mereka," katanya, Senin (14/11/2022).

Al Haris menyatakan penanganan longsor di Danau Sipin itu harus dikerjakan pada tahun ini. 

"Ia tahun ini karena kalau tidak bisa jalan akan kena," katanya.

Sebelumnya, Maskur selaku penjaga kawasan wisata Danau Sipin.

Menurutnya, longsor itu telah terjadi sebanyak dua kali.

Maskur mengaku dirinya mengetahui longsor itu setelah melihatnya pada pagi hari.

"Yang pertama itu Kamis malam pas hujan lebat itu sekitar jam 11 malam, karena Jumat pagi saya lihat sudah ada. Terus nyusul lagi tadi malam, malam Minggu kan terjadi lagi sekitaran jam 12 malam," ungkapnya, Minggu (13/11/2022).

Dalam pantauan Tribun Jambi, longsor itu mengakibatkan tertimbunnya trayek jogging. Longsor itu terjadi parah hingga tanah longsor itu sampai ke Danau Sipin.

Dalam pantauan itu terlihat tiang dan kabel yang ada di area tersebut terputus hingga.

Maskur mengatakan kejadian itu terjadi diduga karena adanya hujan lebat.

Ia menghimbau pengunjung untuk berhati-hati di area tersebut. Sebab, longsor tersebut terjadi sebanyak dua titik.

Dalam pantauan Tribun Jambi pada Senin (14/11/2022) tampak terlihat sudah dipasang garis oleh dinas PU, sejumlah alat pun terlihat sudah ada yang turun di lokasi.

Informasi terkahir di dapat bahwa akan dilakukan pengerjaan oleh Dinas PUPR dan BWSS Jambi.

Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Longsor Dua Kali di Pinggiran Danau Sipin Kota Jambi, Lintasan Jogging Tertimbun

Baca juga: Tanah Longsor di Desa Birun, Alat Berat Diturunkan Bersihkan Material Longsor

Baca juga: Angkat Destinasi Wisata Danau Sipin, Pemkot Jambi Adakan Lomba Ketek Hias